KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menyatakan industri multifinance akan menghadapi kondisi yang lebih berat pada tahun depan dibandingkan pada 2024. Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan salah satu tantangan dipicu kondisi geopolitik (perang) yang masih terus bergejolak, bahkan mulai melebar ke Timur-Tengah. "Ditambah risiko dari perang dagang hingga adanya pemerintahan yang baru di Amerika Serikat, tentu akan berdampak pada perekonomian global dan Indonesia," ucapnya kepada Kontan.co.id, Senin (9/12).
CNAF Sebut Kondisi Industri Multifinance pada 2025 Lebih Berat Dibandingkan Tahun Ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) menyatakan industri multifinance akan menghadapi kondisi yang lebih berat pada tahun depan dibandingkan pada 2024. Presiden Direktur CNAF Ristiawan Suherman mengatakan salah satu tantangan dipicu kondisi geopolitik (perang) yang masih terus bergejolak, bahkan mulai melebar ke Timur-Tengah. "Ditambah risiko dari perang dagang hingga adanya pemerintahan yang baru di Amerika Serikat, tentu akan berdampak pada perekonomian global dan Indonesia," ucapnya kepada Kontan.co.id, Senin (9/12).