JAKARTA. Produsen minuman ringan Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) bersama dengan The Coca-Cola Company (TCCC) masih berkomitmen menggelontorkan investasi sebesar US$ 500 juta di Indonesia untuk tiga hingga empat tahun ke depan. Investasi ini sudah dimulai sejak tahun lalu. Komitmen itu disampaikan Kadir Gunduz, President Director Coca-Cola Amatil Indonesia saat menerima kunjungan Menteri Perdagangan, Pariwisata dan Investasi Australia, Steven Ciobo, serta Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson ke pabrik terbesar CCAI di Cibitung, Bekasi. "Kami telah beroperasi di Indonesia selama hampir 25 tahun dan terus menjadi pemimpin penjualan, produsen, dan distributor minuman non-alkohol siap minum (ready-to-drink), di samping meningkatnya persaingan usaha," ujar Kadir Gunduz dalam keterangan resmi, Rabu (7/12).
Coca Cola berkomitmen investasi US$ 500 juta
JAKARTA. Produsen minuman ringan Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) bersama dengan The Coca-Cola Company (TCCC) masih berkomitmen menggelontorkan investasi sebesar US$ 500 juta di Indonesia untuk tiga hingga empat tahun ke depan. Investasi ini sudah dimulai sejak tahun lalu. Komitmen itu disampaikan Kadir Gunduz, President Director Coca-Cola Amatil Indonesia saat menerima kunjungan Menteri Perdagangan, Pariwisata dan Investasi Australia, Steven Ciobo, serta Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson ke pabrik terbesar CCAI di Cibitung, Bekasi. "Kami telah beroperasi di Indonesia selama hampir 25 tahun dan terus menjadi pemimpin penjualan, produsen, dan distributor minuman non-alkohol siap minum (ready-to-drink), di samping meningkatnya persaingan usaha," ujar Kadir Gunduz dalam keterangan resmi, Rabu (7/12).