Cocok untuk Healing, Ini 10 Tempat Wisata di Banyuwangi yang Wajib Dikunjungi



MOMSMONEY.ID - Inilah sederet tempat wisata di Banyuwangi yang wajib Anda datangi dan cocok untuk healing.

Meskipun masih terletak di Pulau Jawa, mungkin banyak dari Anda yang belum pernah datang ke Banyuwangi. Kota di ujung timur Provinsi Jawa Timur ini merupakan "jembatan" penghubung antara Pulau Jawa dan Pulau Bali. 

Karena kedekatan lokasi dengan Pulau Dewata, jangan heran kalau beberapa tradisi dan kesenian di Banyuwangi juga memiliki sedikit kemiripan dengan di Bali. 


Tak hanya tradisinya, keindahan alam Banyuwangi pun layak disandingkan dengan Bali. 

Maka, sayang sekali jika Anda yang orang Indonesia saja belum pernah berkunjung ke tempat yang dijuluki The Sunrise of Java ini. 

Dilansir dari berbagai sumber, inilah beberapa tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi saat ingin berlibur ke sana:  

1. Taman Nasional Baluran

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi pertama adalah Taman Nasional Baluran.  

Pemandangan ala savana Afrika yang ternyata ada di Jawa Timur ini menjadi daya tarik utama Taman Nasional Baluran. 

Baluran terkenal sebagai salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi kalau liburan ke Banyuwangi karena memang tidak terlalu jauh dari pusat kota Banyuwangi. 

Dengan mobil, Taman Nasional Baluran bisa dicapai sekitar 1,5 jam dari Banyuwangi. 

Selain menikmati savana ala Afrika di Baluran, Anda juga bisa bertemu dengan satwa liar termasuk rusa-rusa yang lucu. 

2. Kawah Ijen

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi kedua adalah Kawah Ijen.  

Kawah Ijen bisa dibilang merupakan tempat wisata terpopuler di Banyuwangi bagi wisatawan Indonesia. Terletak di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.  

Kawah Ijen terkenal bukan saja karena kawah hijaunya yang menawarkan panorama indah, tapi juga pertambangan belerangnya yang ikonik. 

Kawah Ijen juga memiliki fenomena unik Blue Fire atau api biru yang selalu menjadi daya tarik ingin mengunjunginya. 

Api biru ini adalah hasil dari terbakarnya gas sulfur yang muncul dari retakan Gunung Api Ijen yang memiliki temperatur hingga 600 derajat celcius. 

Api biru di Ijen ini adalah yang terbesar di dunia, dan satu lokasi lainnya di dunia yang memiliki fenomena ini hanyalah di Gunung Dallol di Ethiopia. 

3. Pantai Plengkung

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi ketiga adalah Pantai Plengkung. 

Pantai Plengkung adalah salah satu tempat wisata di Banyuwangi yang terkenal di kalangan pecinta surfing di seluruh dunia. Sebab, inilah salah satu pantai terbaik di dunia untuk surfing bagi para profesional, berkat ombak besarnya yang bergulung-gulung.  

Bahkan konon, ombak di Pantai Plengkung hanya kalah dari Hawaii sebagai ombak terbaik untuk surfing. 

Hal ini disebabkan Pantai Plengkung memiliki ombak raksasa yang memungkinkan surfer melakukan tube riding

Tidak heran, sering digelar kompetisi surfing internasional di Pantai Plengkung, yang juga sering disebut sebagai "G-Land" oleh peselancar internasional. 

4. Pantai Pulau Merah

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi selanjutnya adalah Pantai Pulau Merah. 

Tidak mungkin membicarakan tempat wisata di Banyuwangi tanpa menyebut pantai-pantainya, jadi mari kita mulai dengan Pantai Pulau Merah.  

Pantai ini mengambil nama dari hal yang membuatnya unik: tak jauh dari pantai, terdapat "pulau" kecil dengan bukit yang tinggi, dan pulau ini memiliki tanah berwarna merah.  

Pulau Merah bahkan bisa dicapai dengan berjalan kaki ketika laut sedang surut, sehingga wisatawan bisa mengeksplornya. 

Pantai ini juga terkenal bagi para penggemar selancar atau surfing, karena ombak di sini yang bergulung-gulung indah membuatnya ideal untuk berselancar. 

Berbeda dengan Pantai Plengkung yang terkenal sebagai spot surfing untuk para profesional, ombak di Pantai Pulau Merah relatif aman untuk peselancar pemula. 

5. De Djawatan

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi kelima adalah De Djawatan.  

De Djawatan aslinya merupakan kawasan hutan lindung milik Jawatan Perhutani. Di area ini, terdapat 50 pohon trembesi yang besar dan terlihat unik. 

Dulunya, area ini terlihat menyeramkan karena tak terurus, namun sejak dilakukan penataan kembali oleh pihak pemerintah Banyuwangi, De Djawatan kini menjadi salah satu tempat wisata di Banyuwangi yang sangat keren. 

Apalagi, sudah didirikan juga fasilitas wisata di sekitarnya, dari papan nama warna-warni sampai tempat ibadah. 

Namun, jangan berharap menemukan aktivitas wisata yang berlebihan di sini ya, karena De Djawatan memang mengutamakan wisata alam yang asri. 

6. Teluk Hijau

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi keenam adalah Teluk Hijau. Terletak di dalam area Taman Nasional Meru Betiri.  

Seperti namanya, Teluk Hijau atau Green Bay adalah sebuah teluk yang memiliki air berwarna hijau turquoise yang indah, dengan pasir putih yang lembut. 

Teluk ini diapit oleh area hijau yang menambah keindahan panorama di sini, membuatnya benar-benar mengagumkan. 

Karena letaknya di dalam taman nasional, Anda bisa saja bertemu dengan monyet-monyet di sekitar pantai, jadi pastikan semua barang bawaanmu aman. 

7. Taman Blambangan & Taman Sritanjung

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi lainnya adalah Taman Blambangan dan Taman Sritanjung. 

Taman Blambangan juga bukan sebenar-benarnya tempat wisata. Taman ini adalah alun-alun di kota Banyuwangi. 

Tidak heran Taman Blambangan sering jadi tempat diadakannya acara besar, sampai digelarnya pusat kuliner Banyuwangi yang dinamai Kuliner Pintar. 

Sementara Taman Sritanjung adalah taman lainnya di pusat kota Banyuwangi yang letaknya tak jauh dari Taman Blambangan. Bedanya, jika Taman Blambangan lebih sering menjadi tempat event, Taman Sritanjung adalah lokasi terbaik untuk bersantai di Banyuwangi.  

Jika Anda berkunjung ke Banyuwangi, jangan lupa mampir ke Taman Sritanjung dan Taman Blambangan untuk sekadar bersantai atau mencicipi makanan khas Banyuwangi. 

8. Dialoog Banyuwangi

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi berikutnya adalah Dialoog Banyuwangi. 

Dialoog Banyuwangi sejatinya bukan tempat wisata, melainkan sebuah hotel bintang 4 di pinggir pantai Banyuwangi. 

Namun berkat keindahannya yang mengingatkan kita pada resort-resort pinggir pantai di Bali, Dialoog menjadi begitu populer. 

Anda tidak akan disalahkan jika malas bepergian kalau menginap di Dialoog Banyuwangi, karena hotelnya memang se-cozy itu. 

Ada kolam renang yang menghadap pantai dan lautan, dan restoran Casabanyu yang menawarkan panorama lau yang indah di sebelahnya. 

Dialoog Banyuwangi bukan sekadar hotel, tapi sudah jadi salah satu ikon wisata di Banyuwangi.

9. Pantai Sukamade

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi kesembilan adalah Pantai Sukamade. 

Pantai Sukamade termasuk dalam area Taman Nasional Meru Betiri, Pantai Sukamade terkenal sebagai area konservasi penyu.  

Di mana hampir setiap malam penyu dewasa akan mampir ke pantai dan mengubur telur-telurnya. 

Sementara pagi-pagi, bayi-bayi penyu biasanya akan keluar dari telur-telur yang dikubur, dan berjuang untuk menuju lautan. 

Melihat kedua proses itu dijamin akan memberikan Anda pengalaman magis yang tidak akan terlupakan.  

10. Pulau Tabuhan​

Tempat wisata di Banyuwangi yang wajib didatangi terakhir adalah Pulau Tabuhan. 

Terletak di utara Selat Bali, Pulau Tabuhan adalah pulau kecil yang terlepas dari Pulau Jawa namun masih menjadi bagian dari Kabupaten Banyuwangi. 

Bukan hanya keindahan pulau saja yang membuat tempat ini cukup populer, namun juga karena kecepatan angin di area sekitar pulau yang konsisten di angka 20-25 knot.  

Hal ini yang bisa membuat tempat wisata di Banyuwangi yang satu ini terkenal sebagai area terbaik untuk bermain kiteboarding. 

Selain itu, Pulau Tabuhan juga punya area snorkeling yang seru untuk dicoba, dan pasir putih yang menyenangkan untuk area bermain.  

Itulah sederet tempat wisata di Banyuwangi yang wajib Anda datangi dan cocok digunakan untuk healing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Helvana Yulian