JAKARTA. ConocoPhillips membantah dihentikannya kegiatan operasi di Blok South Jambi B bukan karena permintaan gas dari Singapura turun. Selama ini, ConocoPhillips memang mengekspor gas dari tiga wilayah kerja di Indonesia, yaitu Blok Koridor, Blok Jabung, dan Blok South Jambi B. VP Commercial ConocoPhillips Indonesia Taufik Ahmad mengatakan, Blok South Jambi B dihentikan karena produksi gas di lokasi tersebut memang sudah berhenti. "Sudah habis produksinya, kondisnya memang tidak memungkinkan lagi berproduksi," kata Taufik kepada KONTAN, Rabu (26/8). Menurutnya, blok ini sudah dua sampai tiga tahun lalu produksinya berhenti. Untuk memenuhi permintaan dari Singapura, pihaknya mengambil dari dua blok lainnya, yakni dari Blok Jabung dan Blok Koridor. "Ya jadi volume gas yang kita ekspor ke Singapura naik dan turun," jelasnya. Adapun kontrak di Singapura ini berakhir sampai pada tahun 2023.
Conoco stop Blok South Jambi karena stok menipis
JAKARTA. ConocoPhillips membantah dihentikannya kegiatan operasi di Blok South Jambi B bukan karena permintaan gas dari Singapura turun. Selama ini, ConocoPhillips memang mengekspor gas dari tiga wilayah kerja di Indonesia, yaitu Blok Koridor, Blok Jabung, dan Blok South Jambi B. VP Commercial ConocoPhillips Indonesia Taufik Ahmad mengatakan, Blok South Jambi B dihentikan karena produksi gas di lokasi tersebut memang sudah berhenti. "Sudah habis produksinya, kondisnya memang tidak memungkinkan lagi berproduksi," kata Taufik kepada KONTAN, Rabu (26/8). Menurutnya, blok ini sudah dua sampai tiga tahun lalu produksinya berhenti. Untuk memenuhi permintaan dari Singapura, pihaknya mengambil dari dua blok lainnya, yakni dari Blok Jabung dan Blok Koridor. "Ya jadi volume gas yang kita ekspor ke Singapura naik dan turun," jelasnya. Adapun kontrak di Singapura ini berakhir sampai pada tahun 2023.