JAKARTA. Wafatnya Patmi (48 tahun), petani asal kawasan Pegunungan Kendeng, Rembang, Jawa Tengah, mengundang solidaritas dari berbagai kalangan. Sebanyak 20 orang melakukan aksi mengecor kaki dengan semen di depan Istana Negara sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan para petani Kendeng, Jumat (24/3)Mereka berasal dari kalangan pegiat HAM, aktivis lingkungan, dan mahasiswa. Orang-orang itu persis melakukan aksi yang sama yang dilakukan oleh Patmi dan 49 petani Kendeng selama hampir sepekan lalu.Mereka duduk berdampingan dengan membentuk setengah lingkaran. Di depan 20 orang itu terdapat nisan tiruan yang bertuliskan nama Patmi. Kaki mereka dicor dengan semen dalam sebuah kotak kayu. Beberapa perempuan berdandan menyerupai Patmi.
Cor kaki depan istana solidaritas petani Kendeng
JAKARTA. Wafatnya Patmi (48 tahun), petani asal kawasan Pegunungan Kendeng, Rembang, Jawa Tengah, mengundang solidaritas dari berbagai kalangan. Sebanyak 20 orang melakukan aksi mengecor kaki dengan semen di depan Istana Negara sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan para petani Kendeng, Jumat (24/3)Mereka berasal dari kalangan pegiat HAM, aktivis lingkungan, dan mahasiswa. Orang-orang itu persis melakukan aksi yang sama yang dilakukan oleh Patmi dan 49 petani Kendeng selama hampir sepekan lalu.Mereka duduk berdampingan dengan membentuk setengah lingkaran. Di depan 20 orang itu terdapat nisan tiruan yang bertuliskan nama Patmi. Kaki mereka dicor dengan semen dalam sebuah kotak kayu. Beberapa perempuan berdandan menyerupai Patmi.