CORE Indonesia ramal inflasi di Novemver tahun ini capai 0,21% mom



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Piter Abdullah memperkirakan kalau akan terjadi inflasi sebesar 0,21% mom pada bulan November 2020. 

Piter mengatakan, beberapa hal yang mendorong inflasi pada bulan November 2020 antara lain peningkatan harga cabai rawit merah, bawang merah, daging ayam, bawang putih, serta telur ayam ras. 

“Akan tetapi, masih akan ada komoditas yang mengalami penurunan harga sehingga berkontribusi pada deflasi, seperti tarif angkutan udara dan emas yang mengalami tekanan,” ujar Piter kepada Kontan.co.id, Senin (30/11). 

Baca Juga: Ekonom IKS memprediksi inflasi November sebesar 0,23%, didorong membaiknya daya beli

PIter lalu memberi beberapa catatan terkait kondisi inflasi pada bulan November 2020. Menurutnya, peningkatan harga komoditas makanan tidak lebih tinggi dibandingkan peningkatan pada bulan Oktober 2020. 

Hal ini menyebabkan, nilai inflasi kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau tersebut akan lebih kecil walau memang masih mengalami inflasi. 

Kemudian, Piter melihat kalau harga tiket pesawat memang mengalami penurunan karena  subsidi yang diberikan oleh pemerintah, akan tetapi frekuensi transportasi masyarakat nampak kian meningkat. 

Sehingga, meski memang terjadi deflasi, tetapi deflasinya tidak akan sebesar pada deflasi bulan Oktober 2020. 

Selanjutnya: Ekonom Bank Permata memperkirakan inflasi November 2020 sebesar 0,18% mom

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi