KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah pengangguran untuk lulusan SMK, Diploma dan Universitas yang pengangguran masih yang tertinggi. Berbeda terbalik dengan kondisi lulusan SD dan SMP yang menurun. "Ada peningkatan pengangguran di kelulusan SMK, Diploma dan Universitas. Secara data itu pengangguran di tingkat SD dan SMP itu sudah menurun. Tapi di tingkat lebih tinggi justru penganggurannya meningkat dan tidak terserap ke pasar kerja," kata Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Muhammad Faisal, Minggu (2/12). Faisal menjelaskan, dari segi jumlah kelulusan, untuk tingkat SD dan SMP terus meningkat. Hal ini sebagai dampak dari program pemerintah wajib belajar 9 tahun.
Core: Pengangguran lulusan SMK, Diploma dan Universitas masih tinggi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah pengangguran untuk lulusan SMK, Diploma dan Universitas yang pengangguran masih yang tertinggi. Berbeda terbalik dengan kondisi lulusan SD dan SMP yang menurun. "Ada peningkatan pengangguran di kelulusan SMK, Diploma dan Universitas. Secara data itu pengangguran di tingkat SD dan SMP itu sudah menurun. Tapi di tingkat lebih tinggi justru penganggurannya meningkat dan tidak terserap ke pasar kerja," kata Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Muhammad Faisal, Minggu (2/12). Faisal menjelaskan, dari segi jumlah kelulusan, untuk tingkat SD dan SMP terus meningkat. Hal ini sebagai dampak dari program pemerintah wajib belajar 9 tahun.