KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy mengatakan memperkirakan subsidi energi di akhir tahun 2021 akan berpeluang melebar dari yang ditargetkan pemerintah yang saat ini yang mencapai Rp 175 triliun. Yusuf memperkirakan pergerakan harga minyak sampai akhir tahun juga akan bergerak di kisaran 60 US$/barel sampai 70 US$/ barel. Adapun untuk Indonesian crude price (ICP) diproyeksikan akan bergerak di kisaran 60 US$/barel. “Atas dampak tersebut saya prakirakan, anggaran subsidi akan melebar di kisaran Rp 10 triliun sampai dengan Rp 40 triliun. Sehingga sampai dengan akhir tahun ini total anggaran subsidi energi akan berpotensi melebar hingga Rp 185 sampai Rp 215 triliun,” kaya Yusuf kepada Kontan.co.id, Rabu (4/8).
CORE perkirakan subsidi energi tahun 2021 melebar dari target pemerintah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy mengatakan memperkirakan subsidi energi di akhir tahun 2021 akan berpeluang melebar dari yang ditargetkan pemerintah yang saat ini yang mencapai Rp 175 triliun. Yusuf memperkirakan pergerakan harga minyak sampai akhir tahun juga akan bergerak di kisaran 60 US$/barel sampai 70 US$/ barel. Adapun untuk Indonesian crude price (ICP) diproyeksikan akan bergerak di kisaran 60 US$/barel. “Atas dampak tersebut saya prakirakan, anggaran subsidi akan melebar di kisaran Rp 10 triliun sampai dengan Rp 40 triliun. Sehingga sampai dengan akhir tahun ini total anggaran subsidi energi akan berpotensi melebar hingga Rp 185 sampai Rp 215 triliun,” kaya Yusuf kepada Kontan.co.id, Rabu (4/8).