KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Traveloka, startup layanan pemesanan perjalanan dikabarkan akan memberhentikan sebagian besar stafnya. Menurut sumber yang dikutip Nikkei Asia Review, pandemi virus corona menurunkan permintaan bepergian menjadi salah satu penyebabnya. Pemutusan hubungan kerja (PHK) akan melibatkan 100 orang atau 10% karyawan di startup tersebut. Kejadian tersebut sudah terjadi pada pekan lalu. Beberapa dari mereka setengah gajinya masih dibayar secara reguler. Industri pariwisata memang menjadi yang paling dirugikan karena virus corona ini. Sebab permintaan hotel, restoran dan perjalanan menjadi bisnis yang terimbas buruk. Apalagi tujuan liburan di Indonesia paling populer yakni Bali ditutup karea pembatasan pelancong asing. Begitu juga perjalanan domestik juga dibatasi karena pemerintah menginstrusikan untuk bekerja dan belajar dari rumah.
Gara-gara corona virus, Traveloka dikabarkan PHK karyawan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Traveloka, startup layanan pemesanan perjalanan dikabarkan akan memberhentikan sebagian besar stafnya. Menurut sumber yang dikutip Nikkei Asia Review, pandemi virus corona menurunkan permintaan bepergian menjadi salah satu penyebabnya. Pemutusan hubungan kerja (PHK) akan melibatkan 100 orang atau 10% karyawan di startup tersebut. Kejadian tersebut sudah terjadi pada pekan lalu. Beberapa dari mereka setengah gajinya masih dibayar secara reguler. Industri pariwisata memang menjadi yang paling dirugikan karena virus corona ini. Sebab permintaan hotel, restoran dan perjalanan menjadi bisnis yang terimbas buruk. Apalagi tujuan liburan di Indonesia paling populer yakni Bali ditutup karea pembatasan pelancong asing. Begitu juga perjalanan domestik juga dibatasi karena pemerintah menginstrusikan untuk bekerja dan belajar dari rumah.