JAKARTA. Peluang pengembangan proyek properti tidak hanya di Pulau Jawa. PT Cowell Development Tbk melihat adanya pengembangan pasar properti di kawasan residensial Borneo Paradiso di Balikpapan, Kalimantan Timur. Cowell berencana meluncurkan dua kluster baru pertengahan tahun ini. Sekretaris Perusahaan Cowell Darwin F. Manurung menyebutkan, di Balikpapan banyak dihuni oleh pendatang, baik lokal maupun ekspatriat. "Mereka mencari rumah untuk ditiinggali, bukan investasi," ujarnya kepada KONTAN, Senin (14/5). Makanya, Borneo Paradiso menyediakan pilihan rumah untuk kelas menengah bawah sampai atas. Kluster pertama yang akan diluncurkan di bulan Juni nanti adalah Bluebell sebanyak 146 unit. Kluster ini dipasarkan dengan harga Rp 2 juta-Rp 3 juta per meter persegi (m2). Selanjutnya, kluster kedua akan diluncurkan sebulan setelahnya, yaitu Borneo Mansion yang berkonsep resor tepi pantai. Kluster ini dibangun terbatas, hanya 50 unit dan dijual dengan harga lebih mahal, Rp 4 juta-Rp 5 juta per m2. Bukan hanya itu, Cowell juga akan memasarkan rumah toko (ruko) Eboni tahap dua sebanyak 36 unit. Harganya dibanderol mulai dari Rp 650 juta per unit. "Saat ini pembangunan infrastruktur kluster baru saja dimulai," ujar Darwin kepada KONTAN, Senin (14/5). Dia memperkirakan serah terima bisa dilakukan 15 bulan lagi. Adapun capital expenditure yang disiapkan untuk membangun Borneo Paradiso tahun ini senilai Rp 220 miliar. Borneo Paradiso memiliki lahan seluas 120 hektare (ha). Di tahap pertama, sudah 35 ha yang dikembangkan. "Masih ada potensi perluasan 200 ha-300 ha lagi," ungkap Darwin. Darwin mengklaim, sudah berhasil menjual 90% unit yang dibangun di pengembangan tahap pertama, atau sekitar 800 unit. Sedangkan untuk tahap kedua, dia menargetkan seluruh unit habis terjual hanya dalam waktu setahun. Selain di kota minyak, Cowell juga meneruskan pengembangan tahap kedua di kawasan residensial Serpong Park tahun ini. Akhir bulan ini, Cowell akan merilis 600 unit dengan rentang harga antara Rp 500 juta-Rp 1 miliar. Cowell tahun ini menargetkan mencatat pertumbuhan marketing sales sebesar 20% sampai 30% di atas pencapaian tahun lalu yaitu Rp 181 miliar.
Cowel garap peluang bisnis properti di Kaltim
JAKARTA. Peluang pengembangan proyek properti tidak hanya di Pulau Jawa. PT Cowell Development Tbk melihat adanya pengembangan pasar properti di kawasan residensial Borneo Paradiso di Balikpapan, Kalimantan Timur. Cowell berencana meluncurkan dua kluster baru pertengahan tahun ini. Sekretaris Perusahaan Cowell Darwin F. Manurung menyebutkan, di Balikpapan banyak dihuni oleh pendatang, baik lokal maupun ekspatriat. "Mereka mencari rumah untuk ditiinggali, bukan investasi," ujarnya kepada KONTAN, Senin (14/5). Makanya, Borneo Paradiso menyediakan pilihan rumah untuk kelas menengah bawah sampai atas. Kluster pertama yang akan diluncurkan di bulan Juni nanti adalah Bluebell sebanyak 146 unit. Kluster ini dipasarkan dengan harga Rp 2 juta-Rp 3 juta per meter persegi (m2). Selanjutnya, kluster kedua akan diluncurkan sebulan setelahnya, yaitu Borneo Mansion yang berkonsep resor tepi pantai. Kluster ini dibangun terbatas, hanya 50 unit dan dijual dengan harga lebih mahal, Rp 4 juta-Rp 5 juta per m2. Bukan hanya itu, Cowell juga akan memasarkan rumah toko (ruko) Eboni tahap dua sebanyak 36 unit. Harganya dibanderol mulai dari Rp 650 juta per unit. "Saat ini pembangunan infrastruktur kluster baru saja dimulai," ujar Darwin kepada KONTAN, Senin (14/5). Dia memperkirakan serah terima bisa dilakukan 15 bulan lagi. Adapun capital expenditure yang disiapkan untuk membangun Borneo Paradiso tahun ini senilai Rp 220 miliar. Borneo Paradiso memiliki lahan seluas 120 hektare (ha). Di tahap pertama, sudah 35 ha yang dikembangkan. "Masih ada potensi perluasan 200 ha-300 ha lagi," ungkap Darwin. Darwin mengklaim, sudah berhasil menjual 90% unit yang dibangun di pengembangan tahap pertama, atau sekitar 800 unit. Sedangkan untuk tahap kedua, dia menargetkan seluruh unit habis terjual hanya dalam waktu setahun. Selain di kota minyak, Cowell juga meneruskan pengembangan tahap kedua di kawasan residensial Serpong Park tahun ini. Akhir bulan ini, Cowell akan merilis 600 unit dengan rentang harga antara Rp 500 juta-Rp 1 miliar. Cowell tahun ini menargetkan mencatat pertumbuhan marketing sales sebesar 20% sampai 30% di atas pencapaian tahun lalu yaitu Rp 181 miliar.
