SEJAK beberapa tahun terakhir, komoditas kelapa sawit telah menggeser posisi kayu dan produk-produk olahannya sebagai produk andalan hasil hutan Indonesia. Bahkan, Indonesia telah menjadi negara penghasil minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) terbesar. Nilai ekspor CPO Indonesia di tahun 2008 telah mencapai US$ 12,4 miliar. Devisa tersebut berasal dari hasil penjualan 16,7 juta ton minyak sawit ke pasaran dunia. Melihat angka-angka itu, wajar jika pemerintah memberikan perhatian khusus kepada industri ini. Baru-baru ini, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan, pemerintah memberikan perhatian khusus pada infrastruktur yang terkait dengan industri CPO dalam program 100 hari Kabinet Indonesia Bersatu II. Tujuannya adalah untuk meningkatkan produksi. Pemerintah menargetkan, produksi CPO tahun 2010 akan mencapai 22 juta ton, meningkat 15,8% dari produksi tahun 2009 yang sekitar 19 juta ton. Dalam 10 tahun yang medatang, pemerintah berharap, produksi CPO bisa mencapai 40 juta ton.
CPO Akan Kembali Berjaya
SEJAK beberapa tahun terakhir, komoditas kelapa sawit telah menggeser posisi kayu dan produk-produk olahannya sebagai produk andalan hasil hutan Indonesia. Bahkan, Indonesia telah menjadi negara penghasil minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) terbesar. Nilai ekspor CPO Indonesia di tahun 2008 telah mencapai US$ 12,4 miliar. Devisa tersebut berasal dari hasil penjualan 16,7 juta ton minyak sawit ke pasaran dunia. Melihat angka-angka itu, wajar jika pemerintah memberikan perhatian khusus kepada industri ini. Baru-baru ini, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan, pemerintah memberikan perhatian khusus pada infrastruktur yang terkait dengan industri CPO dalam program 100 hari Kabinet Indonesia Bersatu II. Tujuannya adalah untuk meningkatkan produksi. Pemerintah menargetkan, produksi CPO tahun 2010 akan mencapai 22 juta ton, meningkat 15,8% dari produksi tahun 2009 yang sekitar 19 juta ton. Dalam 10 tahun yang medatang, pemerintah berharap, produksi CPO bisa mencapai 40 juta ton.