JAKARTA. Harga komoditas minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) menunjukkan tren pelemahan pada awal pekan ini. Pergerakan harganya banyak dipengaruhi berbagai sentimen negatif, mulai dari ekspektasi kenaikan produksi, koreksi harga minyak mentah hingga penguatan ringgit. Mengutip Bloomberg, Selasa (18/7) pukul 11.29 WIB, harga CPO di Malaysia Derivative Exchange turun 0,08% ke level RM 2.535. Jika dibandingkan sepekan sebelumnya harganya terkoreksi lebih dalam sekitar 1,2%. Faisyal, analis PT Monex Investindo Futures mengatakan, penurunan harga CPO ini terjadi karena meningkatnya ekspektasi pasar mengenai prospek kenaikan produksi. Kondisi cuaca yang membaik diperkirakan mampu meningkatkan pasokan CPO.
CPO dibayangi sentimen negatif
JAKARTA. Harga komoditas minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) menunjukkan tren pelemahan pada awal pekan ini. Pergerakan harganya banyak dipengaruhi berbagai sentimen negatif, mulai dari ekspektasi kenaikan produksi, koreksi harga minyak mentah hingga penguatan ringgit. Mengutip Bloomberg, Selasa (18/7) pukul 11.29 WIB, harga CPO di Malaysia Derivative Exchange turun 0,08% ke level RM 2.535. Jika dibandingkan sepekan sebelumnya harganya terkoreksi lebih dalam sekitar 1,2%. Faisyal, analis PT Monex Investindo Futures mengatakan, penurunan harga CPO ini terjadi karena meningkatnya ekspektasi pasar mengenai prospek kenaikan produksi. Kondisi cuaca yang membaik diperkirakan mampu meningkatkan pasokan CPO.