JAKARTA. Harga minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) meninggalkan level tertinggi dalam lebih dari dua tahun. Di tengah harapan turunnya angka produksi, CPO kembali tertekan oleh lemahnya permintaan. Mengutip Bloomberg, Selasa (25/10) pukul 17.00 WIB, harga CPO kontrak pengiriman Januari 2017 di Malaysia Derivative Exchange tergerus 2,2% ke level RM 2.760 atau US$ 663,8 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Sedangkan dalam sepekan terakhir, CPO menguat 1,6%. Harga CPO turun dari level tertinggi sejak Maret 2014 di RM 2.882 per metrik ton pada Senin (24/10). Malaysian Palm Oil Association memperkirakan output CPO Malaysia periode 1-20 Oktober turun 11,4% dibanding periode sama bulan sebelumnya. Produksi di Peninsular anjlok 17,7% sedangkan di Sabar turun 2,7%.
CPO tinggalkan level tertinggi sejak Maret 2014
JAKARTA. Harga minyak sawit mentah alias crude palm oil (CPO) meninggalkan level tertinggi dalam lebih dari dua tahun. Di tengah harapan turunnya angka produksi, CPO kembali tertekan oleh lemahnya permintaan. Mengutip Bloomberg, Selasa (25/10) pukul 17.00 WIB, harga CPO kontrak pengiriman Januari 2017 di Malaysia Derivative Exchange tergerus 2,2% ke level RM 2.760 atau US$ 663,8 per metrik ton dibanding sehari sebelumnya. Sedangkan dalam sepekan terakhir, CPO menguat 1,6%. Harga CPO turun dari level tertinggi sejak Maret 2014 di RM 2.882 per metrik ton pada Senin (24/10). Malaysian Palm Oil Association memperkirakan output CPO Malaysia periode 1-20 Oktober turun 11,4% dibanding periode sama bulan sebelumnya. Produksi di Peninsular anjlok 17,7% sedangkan di Sabar turun 2,7%.