KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Terjadi transaksi tutup sendiri atau crossing saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) pada perdagangan Selasa (4/12) pukul 10:10 WIB tadi. Adapun broker yang melakukan transaksi tersebut adalah CLSA Sekuritas Indonesia (KZ).

Berdasarkan data RTI, diketahui sebanyak 800 juta saham ditransaksikan di pasar negosiasi dengan harga Rp 1.720 per saham. Dengan begitu, nilai transaksi crossing saham BRPT mencapai Rp 1,38 triliun.

Harga tersebut lebih rendah dibandingkan harga saham BRPT di level Rp 2.050 per saham pada pukul 14.37 WIB hari ini. Sedangkan jumlah 800 juta saham ini setara dengan 4,50% saham BRPT yang mencapai 17,79 miliar saham.

Direktur Utama BRPT Agus Salim Pangestu mengaku tidak mengetahui pihak mana yang menjual maupun membeli saham tersebut. "Siapa yang jual dan siapa yang beli ya? Kalau BRPT tidak jual treasury stock. Dan kami tidak ada sebanyak itu juga, hanya ada 100 jutaan saham," kata Agus saat dikonfirmasi Kontan.co.id, Selasa (4/12).

Transaksi ini melibatkan investor domestik sebagai pihak penjual. Sedangkan pihak pembeli adalah investor asing.

Sebagai informasi, sebanyak 13,81 miliar saham atau 77,65% saham BRPT dikuasai Prajogo Pangestu yang juga merupakan komisaris utama BRPT. Sedangkan sisanya, sebanyak 3,98 miliar saham atau 22,35% saham BRPT dikuasai oleh publik per Oktober 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati