KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Crown Group, pengembang yang berbasis di Australia yang didirikan oleh orang Indonesia, Iwan Sunito, berencana melantai di bursa saham dua negara sekaligus yaitu Singapura dan Bursa Australia. Di Bursa Singapura, Crown Group akan melistingkan proyeknya yang ada di Indonesia yang dikembangkan lewat anak usahanya, PT Crown International International. Sementara proyek-proyek yang di Australia akan dicatatkan di bursa saham negara Kanguru tersebut. Iwan Sunito, Chief Executive Officer Crown Group mengatakan, penawaran umum perdana alias Intial Public Offering (IPO) tersebut di dua pasar modal tersebut akan diproses bersamaan. "Kita targetkan IPO di Singapura dan Australia akan dilakukan bersamaan pada atahun 2020-2021," kata Iwan di Jakarta, Selasa (24/7).
Crown Group berencana melantai di bursa Singapura dan Australia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Crown Group, pengembang yang berbasis di Australia yang didirikan oleh orang Indonesia, Iwan Sunito, berencana melantai di bursa saham dua negara sekaligus yaitu Singapura dan Bursa Australia. Di Bursa Singapura, Crown Group akan melistingkan proyeknya yang ada di Indonesia yang dikembangkan lewat anak usahanya, PT Crown International International. Sementara proyek-proyek yang di Australia akan dicatatkan di bursa saham negara Kanguru tersebut. Iwan Sunito, Chief Executive Officer Crown Group mengatakan, penawaran umum perdana alias Intial Public Offering (IPO) tersebut di dua pasar modal tersebut akan diproses bersamaan. "Kita targetkan IPO di Singapura dan Australia akan dilakukan bersamaan pada atahun 2020-2021," kata Iwan di Jakarta, Selasa (24/7).