JAKARTA. Pendapatan yang berkesinambungan atau sustainable merupakan penentu jalannya bisnis sebuah perusahaan. Atas dasar itu, PT Ciputra Development Tbk (CTRA) mulai menggeber pendapatan berulang (recurring income) ini. "Tahun ini, pertumbuhan recurring income kami targetkan 25%," tandas Tulus Santoso, Direktur Keuangan CTRA belum lama ini. Tahun 2013, CTRA membukukan pendapatan Rp 5,08 triliun. Dari jumlah itu, sebesar 15% atau setara Rp 761,55 miliar merupakan porsi pendapatan berulang. Jadi, tahun ini CTRA membidik recurring income lebih tinggi, yakni Rp 951,94 miliar.
Target itu didasari pada mulai beroperasinya Ciputra World I secara penuh tahun ini. Tahun lalu, Ciputra World I belum bisa beroperasi penuh sepanjang tahun sehingga kontribusi pendapatannya terhadap pendapatan konsolidasi CTRA masih kecil. "Dengan pertumbuhan recurring income itu, berarti porsinya terhadap pendapatan konsolidasi kami juga meningkat yang tadinya 15% menjadi sekitar 20%," tutur Tulus. Memang, CTRA tengah ngebut menggeber recurring income dengan membangun proyek yang bisa memberikan pendapatan berkesinambungan seperti mall dan rumah sakit. Baru-baru ini, manajemen berencana untuk membangun rumah sakitnya yang ketiga di Banjarmasin.