JAKARTA. Cuaca yang bersahabat tahun ini membawa angin segar bagi para petani tembakau. Abdus Setiawan, Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) memaparkan, untuk tembakau jenis besuki NO sebagai bahan baku cerutu, saat ini dihargai Rp 60.000-Rp 80.000 per kilogram (kg). Sementara tembakau kasturi dihargai Rp 30.000-Rp 40.000 per kg. Adapun tembakau rajang berkisar Rp 25.000- Rp 40.000 per kg. "Kalau tahun lalu harga rata-rata tembakau kualitas atas Rp 35.000 per kg, tahun ini bisa berada di kisaran Rp 40.000 per kg," kata Abdus kepada KONTAN, Minggu (21/8). Perbaikan harga juga terjadi pada tembakau kualitas bawah sekalipun. Seperti tembakau rajang kualitas paling bawah di Jember yang tahun lalu dihargai Rp 15.000-Rp 20.000 per kg, saat ini harganya merangkak sekitar 25% menjadi Rp 25.000 per kg.
Cuaca bersahabat, harga tembakau melesat
JAKARTA. Cuaca yang bersahabat tahun ini membawa angin segar bagi para petani tembakau. Abdus Setiawan, Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) memaparkan, untuk tembakau jenis besuki NO sebagai bahan baku cerutu, saat ini dihargai Rp 60.000-Rp 80.000 per kilogram (kg). Sementara tembakau kasturi dihargai Rp 30.000-Rp 40.000 per kg. Adapun tembakau rajang berkisar Rp 25.000- Rp 40.000 per kg. "Kalau tahun lalu harga rata-rata tembakau kualitas atas Rp 35.000 per kg, tahun ini bisa berada di kisaran Rp 40.000 per kg," kata Abdus kepada KONTAN, Minggu (21/8). Perbaikan harga juga terjadi pada tembakau kualitas bawah sekalipun. Seperti tembakau rajang kualitas paling bawah di Jember yang tahun lalu dihargai Rp 15.000-Rp 20.000 per kg, saat ini harganya merangkak sekitar 25% menjadi Rp 25.000 per kg.