KONTAN.CO.ID - JAMBI. Aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Thaha Jambi sempat terganggu pada Kamis (10/4/2025), akibat kendala teknis yang dipicu oleh cuaca panas. Salah satu pesawat Lion Air dengan rute Jambi–Jakarta tidak dapat lepas landas karena roda pesawat lengket pada permukaan landasan pacu.

General Manager Bandara Sultan Thaha Jambi, Ardon Marbun, menjelaskan bahwa cuaca panas menyebabkan kondisi landasan memengaruhi performa roda pesawat saat akan berhenti

"Air crack block runaway, pesawat Lion dengan jumlah penumpang 214, pas mau berhenti, cuaca cukup panas, ban (pesawat) mengalami penurunan, tenaganya mengalami penurunan, badan pesawatnya tidak bisa mengangkat, sehingga dia ngeblok di situ," ujarnya saat ditemui di bandara, Jumat (11/4/2025).

Lewat Prolanis, Penderita Diabetes Temukan Dukungan dan Motivasi Sehat

Baca Juga: Lion Air Turunkan Harga Tiket 14% untuk Kelas Ekonomi Rute Domestik pada Lebaran 2025

Pihak bandara kemudian mengevakuasi penumpang dari pesawat yang tertahan. Proses evakuasi berlangsung hampir satu jam sebelum pesawat berhasil ditarik dari landasan pacu.

Akibat insiden tersebut, sejumlah penerbangan ke Jambi mengalami penundaan dan dialihkan ke Bandara Palembang. Tercatat sekitar tujuh pesawat tidak dapat mendarat karena terganggunya landasan.

Baca Juga: Yogyakarta International Airport Salah Satu Bandara Tersibuk Saat Libur Lebaran 2025

Namun, Ardon memastikan saat ini operasional penerbangan di Bandara Sultan Thaha telah kembali normal.

"Penerbangan pesawat di Bandara Sultan Thaha Jambi sudah kembali normal dan lancar kembali," ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News