KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembahasan Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja kembali mengemuka. Maklum, beleid sapu jagat ini termasuk salah satu rancangan aturan yang mendapat prioritas pembahasan di masa sidang DPR RI yang keempat. Anggota Badan Legeslasi (Baleg) dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Syamsurizal saat rapat daring di Baleg Selasa (16/6) menyatakan jadwal tentatif pembahasan RUU Cipta Kerja sudah diusulkan ke dewan, yakni mulai tanggal 15 Juni sampai 16 Juli. "Karena 17 Juli sudah memasuki masa reses sidang keempat," katanya dalam paparan digital, Selasa (16/5). Selama kurang lebih satu bulan jadwal yang sudah diusulkan tersebut, Syamsurizal menyebut setidaknya ada delapan kali pembahasan atau pertemuan membahas RUU omnibus law Cipta Kerja tersebut. Dalam pembahasan nanti, ia meminta agar bisa fokus pada 174 pasal yang ada di rancangan undang-undang tersebut. Untuk itu, ia harap perlu ada informasi lebih awal terkait pembahasan dari seluruh pasal yang ada.
Cukup sebulan, pembahasan omnibus law dikebut
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembahasan Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja kembali mengemuka. Maklum, beleid sapu jagat ini termasuk salah satu rancangan aturan yang mendapat prioritas pembahasan di masa sidang DPR RI yang keempat. Anggota Badan Legeslasi (Baleg) dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Syamsurizal saat rapat daring di Baleg Selasa (16/6) menyatakan jadwal tentatif pembahasan RUU Cipta Kerja sudah diusulkan ke dewan, yakni mulai tanggal 15 Juni sampai 16 Juli. "Karena 17 Juli sudah memasuki masa reses sidang keempat," katanya dalam paparan digital, Selasa (16/5). Selama kurang lebih satu bulan jadwal yang sudah diusulkan tersebut, Syamsurizal menyebut setidaknya ada delapan kali pembahasan atau pertemuan membahas RUU omnibus law Cipta Kerja tersebut. Dalam pembahasan nanti, ia meminta agar bisa fokus pada 174 pasal yang ada di rancangan undang-undang tersebut. Untuk itu, ia harap perlu ada informasi lebih awal terkait pembahasan dari seluruh pasal yang ada.