JAKARTA. Indonesia Motorcycle Show (ImoS) sebagai gantinya Jakarta Motorcycle Show (JMCS) yang diselenggarakan tahun ini terancam kurang meriah. Hal ini lantaran cuma lima merek sepeda motor yang ikut sebagai peserta. Bandingkan dengan dua tahun tahun lalu (JMCS 2012) dengan peserta mencapai sembilan merek. Lima merek yang ikut tahun ini adalah Honda, Suzuki, Yamaha, Kawasaki (anggota AISI). Lalu ada SYM (non-AISI), sepeda motor asal Taiwan. Satu merek lagi TDR International tidak dikategorikan sebagai pemegang merek. Kondisi itu minus Ducati, Husqvarna, Victory, BMW, dan KTM yang dua tahun lalu muncul sebagai peserta pameran. Apakah ini kemunduran? ImoS seharusnya bisa menjadi barometer kemajuan teknologi sepeda motor yang beredar di Indonesia. Semangat AISI untuk menunjukkan teknologi terkini pun terbentur dengan sedikitnya merek yang tampil. Cita-cita menjadikan ImoS atau JMCS baru sebagai etalase perkembangan sepeda motor dunia di Indonesia sedikit terhambat.
Cuma 5 merek, IMoS terancam kurang semarak
JAKARTA. Indonesia Motorcycle Show (ImoS) sebagai gantinya Jakarta Motorcycle Show (JMCS) yang diselenggarakan tahun ini terancam kurang meriah. Hal ini lantaran cuma lima merek sepeda motor yang ikut sebagai peserta. Bandingkan dengan dua tahun tahun lalu (JMCS 2012) dengan peserta mencapai sembilan merek. Lima merek yang ikut tahun ini adalah Honda, Suzuki, Yamaha, Kawasaki (anggota AISI). Lalu ada SYM (non-AISI), sepeda motor asal Taiwan. Satu merek lagi TDR International tidak dikategorikan sebagai pemegang merek. Kondisi itu minus Ducati, Husqvarna, Victory, BMW, dan KTM yang dua tahun lalu muncul sebagai peserta pameran. Apakah ini kemunduran? ImoS seharusnya bisa menjadi barometer kemajuan teknologi sepeda motor yang beredar di Indonesia. Semangat AISI untuk menunjukkan teknologi terkini pun terbentur dengan sedikitnya merek yang tampil. Cita-cita menjadikan ImoS atau JMCS baru sebagai etalase perkembangan sepeda motor dunia di Indonesia sedikit terhambat.