KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebuah terobosan dilakukan Sriwijaya Air Group. Maskapai ini membuka pendaftaran member baru. Fasilitas yang didapat adalah terbang keliling Nusantara sepuasnya selama setahun. Biayanya pun sangat terjangkau yakni hanya Rp 12 juta.

"Program Adventure Indonesia in 365 days ini adalah upaya Sriwijaya Air. Tujuannya memudahkan seluruh pelanggan keliling Indonesia dengan biaya murah. Cuma modal Rp 12 juta, pelanggan bisa keliling Indonesia dengan Sriwijaya Air dan juga NAM Air, yang masih satu grup," ujar Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air, Agus Soedjono dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id, Selasa (10/4).

Ada beberapa syarat dan ketentuan untuk bergabung di program ini. Pendaftaran member bisa dimulai sejak 9 April 2018 sampai 9 Juni 2018. Program ini bisa dinikmati selama 12 bulan sejak pendaftaran member. Tidak ada batasan jumlah penerbangan dalam setahun dengan catatan kursi masih tersedia.

"Promosi ini hanya bisa digunakan untuk penumpang dewasa di atas 13 tahun. Anak-anak tidak bisa ikut dalam program ini. Berlaku untuk seluruh rute penerbangan Sriwijaya Air dan NAM Air, kecuali pesawat charter. Program ini hanya berlaku untuk satu nama yang mendaftar sesuai KTP atau paspor," papar Agus.

Agus menambahkan, pajak, airport tax, biaya admin serta asuransi tidak termasuk dalam paket ini. Peserta harus tetap membayarnya ketika memesan tiket pesawat. Penumpang bisa membeli tiket di website resmi Sriwijaya Air atau aplikasi Sriwijaya Air lainnya.

Produk ini juga didukung oleh Bank BCA, Bank BNI, Bank Mandiri dan Bank Permata. Sehingga pembelian bisa juga dilakukan melalui bank-bank tersebut. Pembayaran melalui bank juga difasilitasi dengan bunga rendah 0% dengan cicilan 3 bulan, 6 bulan dan 12 bulan. "Kapan lagi bisa keliling Indonesia hanya dengan Rp 12 juta. Buruan daftar jadi member" ajaknya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengapresiasi program yang diluncurkan oleh Sriwijaya Air karena akan mendukung perkembangan pariwisata Indonesia ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat