NEW YORK. Ada berita mengejutkan mengenai pembajakan aplikasi Andorid. Menurut sebuah laporan yang dirilis pada Selasa (24/3), para hacker membajak aplikasi yang didapat melalui proses unduh pada ponsel pintar Android dan menginstal virus ke dalam perangkat tanpa sepengetahuan si pengguna. Dengan mengeksploitasi kerentanan Android, hacker bisa mendapatkan akses ke nama login pengguna, password, dan data sensitif lainnya. Menurut perusahaan keamanan cyber Palo Alto Networks, sekitar 49,5% dari perangkat Android saat ini, memiliki celah dari segi keamanan.
Curi data, hacker bajak aplikasi Android
NEW YORK. Ada berita mengejutkan mengenai pembajakan aplikasi Andorid. Menurut sebuah laporan yang dirilis pada Selasa (24/3), para hacker membajak aplikasi yang didapat melalui proses unduh pada ponsel pintar Android dan menginstal virus ke dalam perangkat tanpa sepengetahuan si pengguna. Dengan mengeksploitasi kerentanan Android, hacker bisa mendapatkan akses ke nama login pengguna, password, dan data sensitif lainnya. Menurut perusahaan keamanan cyber Palo Alto Networks, sekitar 49,5% dari perangkat Android saat ini, memiliki celah dari segi keamanan.