Jakarta. Dalami kejahatan sektor perikanan di Benoa, Denpasar, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiatuti bersama Satgas 115 lakukan sidak. Alhasil, ditemukan 56 kapal asing yang mengubah struktur badan kapal dari serat kaca (fiber) menjadi serat kayu menyerupai kapal lokal dan keluar dari Pelabuhan Benoa untuk mencari ikan. Diketahui, seluruh kapal asing tersebut ditemukan telah beroperasi sejak Desember 2016 sampai Juli 2016. Berdasarkan penelusuran, seharusnya kapal asing tersebut kembali ke negaranya untuk melakukan deregistrasi. Asal tahu saja, 56 kapal asing tersebut merupakan kapal yang terkena moratorium. Artinya, kapal-kapal tersebut dilarang melakukan aktivitas penangkapan ikan dan harus tetap berada di Pelabuhan Benoa.
Curi ikan, asing manipulasi badan kapal
Jakarta. Dalami kejahatan sektor perikanan di Benoa, Denpasar, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiatuti bersama Satgas 115 lakukan sidak. Alhasil, ditemukan 56 kapal asing yang mengubah struktur badan kapal dari serat kaca (fiber) menjadi serat kayu menyerupai kapal lokal dan keluar dari Pelabuhan Benoa untuk mencari ikan. Diketahui, seluruh kapal asing tersebut ditemukan telah beroperasi sejak Desember 2016 sampai Juli 2016. Berdasarkan penelusuran, seharusnya kapal asing tersebut kembali ke negaranya untuk melakukan deregistrasi. Asal tahu saja, 56 kapal asing tersebut merupakan kapal yang terkena moratorium. Artinya, kapal-kapal tersebut dilarang melakukan aktivitas penangkapan ikan dan harus tetap berada di Pelabuhan Benoa.