JAKARTA. Menteri BUMN Dahlan Iskan mengklaim ada sekitar 15 calon investor yang tertarik kepada PT Merpati Nusantara Airlines (MNA). Menurut Dahlan, manajemen Merpati telah menyerahkan rencana bisnis (business plan) mereka ke Kementerian BUMN hari ini. Dia menyebutkan rencana bisnis yang disusun itu cukup menarik."Cuma hambatannya adalah utangnya ke bahan bakar ke Pertamina. Itu bisa enggak dibayar dengan non tunai, atau semacam surat utang atau apa dari investor," ujarnya, Senin (9/12).Menurut Dahlan, sejak pemerintah mempertimbangkan untuk restrukturisasi hutang Merpati, banyak investor yang mulai melirik maskapai pelat merah tersebut. Dahlan mengatakan mungkin Merpati bakal menambah frekuensi terbang usai kerjasama operasi (KSO) disepakati. "Ya tentunya begitu (nambah frekuensi terbang) kalau KSO sudah berjalan, tapi saya serahkan pada manajemennya," pungkasnya. (Estu Suryowati)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Dahlan: Ada 15 investor minati Merpati
JAKARTA. Menteri BUMN Dahlan Iskan mengklaim ada sekitar 15 calon investor yang tertarik kepada PT Merpati Nusantara Airlines (MNA). Menurut Dahlan, manajemen Merpati telah menyerahkan rencana bisnis (business plan) mereka ke Kementerian BUMN hari ini. Dia menyebutkan rencana bisnis yang disusun itu cukup menarik."Cuma hambatannya adalah utangnya ke bahan bakar ke Pertamina. Itu bisa enggak dibayar dengan non tunai, atau semacam surat utang atau apa dari investor," ujarnya, Senin (9/12).Menurut Dahlan, sejak pemerintah mempertimbangkan untuk restrukturisasi hutang Merpati, banyak investor yang mulai melirik maskapai pelat merah tersebut. Dahlan mengatakan mungkin Merpati bakal menambah frekuensi terbang usai kerjasama operasi (KSO) disepakati. "Ya tentunya begitu (nambah frekuensi terbang) kalau KSO sudah berjalan, tapi saya serahkan pada manajemennya," pungkasnya. (Estu Suryowati)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News