JAKARTA. Mantan Direktur Utama PT PLN (persero), Dahlan Iskan menegaskan orang yang menggantikan posisinya memimpin perusahaan setrum itu haruslah pejabat PLN yang duduk sekarang ini, minimal setingkat direktur. "Untuk stabil yang memimpin nanti harus salah satu direktur yang ada sekarang," katanya seusai pelantikan menteri dan wakil menteri baru di kompleks Istana, Rabu (19/10). Dahlan yang kini menjabat Menteri BUMN memiliki pertimbangan sendiri terkait hal itu. Dalam kacamatanya PLN diibaratkan kendaraan besar sekali dengan jumlah karyawan 50 ribu orang. Itu belum ditambah karyawan outsourcing yang mencapai 50 ribu orang juga. "Jadi PLN itu ibarat kendaraan besar penumpangnya 100 ribu," katanya.
Dahlan: Dirut PLN harus berasal dari salah satu direktur sekarang
JAKARTA. Mantan Direktur Utama PT PLN (persero), Dahlan Iskan menegaskan orang yang menggantikan posisinya memimpin perusahaan setrum itu haruslah pejabat PLN yang duduk sekarang ini, minimal setingkat direktur. "Untuk stabil yang memimpin nanti harus salah satu direktur yang ada sekarang," katanya seusai pelantikan menteri dan wakil menteri baru di kompleks Istana, Rabu (19/10). Dahlan yang kini menjabat Menteri BUMN memiliki pertimbangan sendiri terkait hal itu. Dalam kacamatanya PLN diibaratkan kendaraan besar sekali dengan jumlah karyawan 50 ribu orang. Itu belum ditambah karyawan outsourcing yang mencapai 50 ribu orang juga. "Jadi PLN itu ibarat kendaraan besar penumpangnya 100 ribu," katanya.