KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Daihatsu membukukan penjualan ritel (dari diler ke konsumen) sebanyak 28.240 unit di sepanjang Januari-Februari 2020. Melalui capaian ini, Daihatsu mengklaim telah mengempit 17,8% pangsa pasar ritel dari volume penjualan ritel nasional yang mencapai 158.898 unit pada periode sama.

Secara terperinci, penjualan ritel Daihatsu di dua bulan pertama masih didominasi oleh yang penjualannya mencapai 8.312 unit atau setara dengan sekitar 29,4% dari total penjualan ritel.

Berikutnya sumbangsih terbesar kedua berasal dari penjualan Gran Max (PU) yang mencapai 5.761 unit atau sekitar 20,4% dari total penjualan. Menyusul, kontribusi penjualan terbanyak ketiga datang dari Terios yang penjualannya mencapai 4 346 unit atai setara dengan 15,4% dari total penjualan.

Baca Juga: Ini mobil keluaran 1990-an yang harga jualnya masih tinggi sampai sekarang

Sisanya, penjualan ritel Daihatsu di sepanjang Januari - Februari tahun ini terdiri atas penjualan Xenia 3.404 unit (12,1%), Ayla mencapai 3.302 unit (11,7%), dan Gran Max (MB) 2.364 unit (8,4%). Untuk model Daihatsu lainnya, yakni Luxio dan Sirion, mencapai 751 unit (2,7%).

Di sisi lain, penjualan wholesales (dari pabrikan ke diler) Daihatsu pada periode yang sama tercatat sebesar 29.951 unit. Bila diperbandingkan dengan volume whole sales nasional yang penjualannya mencapai 159.997 unit, maka pangsa pasar Daihatsu untuk penjualan wholesales adalah sebesar 18,7%.

Manajemen menilai bahwa keberhasilan ini salah satunya didorong oleh komitmen Daihatsu untuk selalu memperkuat jaringan penjualan dan purna jual.

Baca Juga: Begini dampak virus corona ke produksi otomotif Grup Astra

“Melihat pencapaian penjualan retail Daihatsu dua bulanan yang cukup baik, kami optimis dengan kondisi yang lebih baik ke depannya, dengan tetap mewaspadai perkembangan kondisi ekonomi, dan merebaknya wabah Covid-19 yang terjadi secara global, termasuk Indonesia,” ujar Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati