KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Baru diluncurkan pada 1 April 2018, aplikasi layanan berbasis digital Pegadaian Digital Service (PDS) milik Pegadaian (Persero) sudah kebanjiran pengunduh. Terhitung baru sembilan hari, pengunduh aplikasi tersebut tembus angka 35.000.

Direktur Utama Pegadaian Sunarso mengatakan, jumlah pengunduh tersebut sudah berhasil melebihi ekspektasi. Layanan baru ini menawarkan kemudahan bagi nasabah mulai dari melakukan pengajuan gadai atau pengajuan kredit mikro. Keunggulan dari PDS ini di antaranya adalah nasabah mendapatkan pelayanan lebih cepat yang setara dengan yang diberikan oleh pelayanan di outlet Pegadaian konvensional

"Dari jumlah itu mayoritas diunduh oleh pria dibanding wanita," kata Sunarso, di Jakarta, Senin (9/4).

Sebelumnya dia bilang, mayoritas nasabah Pegadaian memang masih dominan dari kalangan wanita sebesar 72%. Diharapkan dengan adanya aplikasi PDS baik wanita maupun pria bisa dengan lelauasa mengakses untuk memenuhi kebutuhan.

Namun, Sunarso sendiri tidak memasang target jumlah pengunduh. Hanya saja, ia berharap jumlah pengunduh aplikasi PDS sejalan dengan pengguna smartphone dalam negeri.

Tahun ini, Pegadaian termasuk anak usaha mengalokasikan belanja modal sebesar Rp 1,2 triliun. Khusus untuk pengembangan informasi teknologi (IT) dialokasikan sebesar Rp 500 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sofyan Hidayat