KONTAN.CO.ID - TANGERANG. Terkait dampak dari potensi sebaran abu vulkanik Gunung Agung, Bali, maka sejumlah 18 penerbangan Garuda Indonesia untuk tujuan dari dan ke Lombok pada hari ini (26/11) dibatalkan.

Adapun rute-rute penerbangan Garuda Indonesia dengan tujuan dari dan ke Lombok yang telah dibatalkan pada hari ini, Minggu (26/11) adalah sebagai berikut :

1. Denpasar – Lombok - Denpasar dengan nomor penerbangan GA 450 dan GA 451

2. Jakarta – Lombok - Jakarta dengan nomor penerbangan GA 430 dan GA 433

3. Jakarta - Lombok dengan nomor penerbangan GA 432

4. Makassar – Lombok - Makassar dengan nomor penerbangan GA 638 dan GA 639

5. Surabaya – Lombok - Surabaya dengan nomor penerbangan GA 364 dan GA 365

6. Denpasar – Lombok dengan nomor penerbangan GA 7048

7. Lombok – Sumbawa - Lombok dengan nomor penerbangan GA 7034 dan GA 7035

8. Lombok – Bima - Lombok dengan nomor penerbangan GA 7032 dan GA 7033

9. Denpasar – Lombok - Denpasar dengan nomor penerbangan GA 436 dan GA 437

10. Jakarta – Lombok - Jakarta dengan nomor penerbangan GA 440 dan GA 441

Dengan situasi tersebut, Garuda Indonesia memberlakukan kebijakan pembebasan biaya cancellation fee, rebooking/reroute fee, refund fee, administrasi fee dan fee perubahan tiket lainnya bagi para penumpang yang telah memiliki jadwal penerbangan dari dan ke Lombok tersebut.

Hengki Heriandono, VP Corporate Secretary PT Garuda Indonesia Tbk mengatakan, Garuda Indonesia akan terus memonitor situasi dan perkembangan berkaitan dengan aktivitas Gunung Agung tersebut, khususnya aktivitas sebaran abu vulkanik yang dapat mengganggu keselamatan penerbangan.

"Penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju kota Lombok tersebut akan dilayani kembali setelah sebaran abu vulkanik dari Gunung Agung mereda dan kembali dalam situasi normal," ujarnya dalam rilis, Minggu (26/1). 

Sementara itu, untuk penerbangan Garuda Indonesia tujuan dari dan ke Bali sampai saat ini tetap beroperasi dengan normal dan lancar. Sejauh ini rute penerbangan dari dan ke Bali tersebut tidak terkena dampak sebaran abu vulkanik dari Gunung Agung tersebut.

Sementara maskapai Citilink masih terus melakukan kordinasi ketat dengan sejumlah instansi dalam mewaspadai segala perkembangan erupsi Gunung Agung. Belum ada penerbangan Citilink yang dibatalkan terkait kondisi terkini Gunung Agung. 

"Selain melakukan pemantauan secara ketat, Citilink Indonesia juga melakukan kordinasi secara internal untuk mempersiapkan segala kemungkinan yang dapat terjadi," ujar Vice President Corporate Communication Citilink Indonesia Benny S. Butarbutar dalam keterangan pers.

Jika abu vulkanik tertiup ke arah barat maka penerbangan akan dialihkan ke Lombok dan Kupang. Sedangkan jika angin bertiup ke arah timur maka dialihkan ke Surabaya, Yogyakarta atau Solo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini