Dampak pandemi virus corona, TOTL revisi target kinerja tahun ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Total Bangun Persada Tbk merevisi target kinerja tahun ini setelah dampak pandemi virus corona. Adapun sepanjang triwulan pertama tahun ini, emiten konstruksi swasta itu mencatatkan penurunan kinerja.

Dalam laporan keuangan perusahaan, tercatat pendapatan emiten berkode saham TOTL ini sebesar Rp 725,74 miliar. Perolehan tersebut turun 11,56% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 820,65 miliar.

Baca Juga: Mentok Auto Rejection, Harga Saham Krakatau Steel (KRAS) Masih Berpotensi Naik


Sementara itu, laba bersih perusahaan juga turun 9,36% menjadi Rp 67,28 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 67,28 miliar.

Sekretaris Perusahaan TOTL Mahmilan Sugiyo Warsana menyebutkan penurunan kinerja pada Q1/2020 disebabkan adanya beberapa proyek yang mengalami keterlambatan saat memulai pelaksanaan konstruksi. Sayangnya, ia enggan merincikannya.

Karenanya, perseroan memutuskan untuk menurunkan target laba pada penjualan. "Pendapatan dari Rp 2,3 triliun menjadi Rp 1 triliun hingga Rp 2,3 triliun, sedangkan laba dari Rp 175 miliar menjadi kisaran Rp 50 miliar hingga Rp 175 miliar," ujarnya kepada kontan.co.id, Senin (8/6).

Mahmilan melanjutkan, untuk mencapai target tersebut pihaknya mengupayakan dengan tetap berfokus pada spesialisasinya di sektor konstruksi bangunan premium bertingkat. "Kami juga akan berhati-hati dalam pengelolaan arus kas," tuturnya.

Baca Juga: TOTL catat kontrak baru senilai Rp 404 miliar per Mei 2020

Dalam laporan keuangan kuartal I 2020, kas dan setara kas TOTL tercatat sebesar Rp 647,71 miliar atau turun tipis dibandingkan Desember 2019 sebesar Rp 657,12 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi