KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden terpilih Prabowo Subianto berjanji bahwa dirinya akan melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal ini disampaikan saat mendampingi Presiden Jokowi meninjau progres pembangunan IKN.

Keduanya berjalan bersama-sama melihat sejumlah infrastruktur yang sedang dibangun dan berhenti sejenak di area Grande untuk mendapatkan gambaran lebih jelas tentang perkembangan proyek tersebut.

Dari area tersebut, keduanya tampak meninjau pembangunan Istana Negara, area sumbu kebangsaan, hingga gedung sejumlah kementerian koordinator. Presiden Jokowi pun memberikan tanggapan positif mengenai progres pembangunan IKN dan menyatakan bahwa proyek tersebut berjalan sesuai dengan harapan.

Baca Juga: Garuda Kantor Presiden Selesai Dibangun, Kapan Jokowi Berkantor di IKN?

"Ya udara sejuk, udara bersih sesuai yang kita impikan bahwa kita ingin sebuah ibu kota yang green, baik energinya, baik kendaraan listriknya, baik lingkungannya, udaranya, semuanya, sudah bagus," ujar Jokowi, Senin (12/8).

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyebut suasana di IKN sangat baik dan optimistis pembangunan IKN akan berjalan dengan lancar.

"Saya kira kita semua merasakan ya suasana yang begini baik, baik tadi malam, jadi ya memang pembangunan ini berjalan dan harus terus kalau bisa kita percepat ya kalau bisa tapi tentunya nanti pakar-pakar semua dikerahkan, semua kemampuan kita. Kalau saya optimistis saya lihat ya saya kira bagus sekali," ucap Prabowo.

Baca Juga: Jokowi Resmi Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal TNI Kehormatan, Ini Alasannya

Terkait keberlanjutan pembangunan IKN, Prabowo menyatakan bahwa pemerintahannya akan berkomitmen melanjutkan pembangunan IKN. Meski membutuhkan waktu, Prabowo yakin pembangunan IKN akan selesai tepat waktu.

"Kita juga tidak boleh memaksakan tapi kalau saya optimis ya dalam 4 tahun sampai 5 tahun saya kira sudah berfungsi dengan sangat baik. Saya bukan ahli teknik, tapi saya lihat potensinya, saya yakin 5 tahun sampai 6 tahun akan bagus, selesai," ungkap Prabowo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli