JAKARTA. Walau jumlahnya minim, arus dana asing jangka pendek mulai mengalir lagi ke Indonesia. Setidaknya ini bisa terlihat dari kepemilikan asing di Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang belakangan sedikit meningkat. Deputi Gubernur Senior BI Miranda Swaray Goeltom mengatakan dalam beberapa pekan terakhir dana asing di SBI memang terus meningkat. Kondisi ekonomi Indonesia yang masih baik mendorong investor yang masih punya likuiditas lebih untuk masuk kembali mencari untung di Indonesia. “Memang kenaikannya tidak sebesar dulu,” katanya, kemarin (3/12). Deputi Gubernur BI Hartadi A Sarwono menambahi, dalam sepekan terakhir dana asing di SBI naik dari Rp 6,11 triliun menjadi Rp 6,54 triliun. Sebagai perbandingan, dana asing di SBI per pertengahan November hanya Rp 5,8 triliun. Itu merupakan nilai terendah hot money yang parkir di SBI.
Dana Asing di SBI Naik, di SUN Makin Turun
JAKARTA. Walau jumlahnya minim, arus dana asing jangka pendek mulai mengalir lagi ke Indonesia. Setidaknya ini bisa terlihat dari kepemilikan asing di Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang belakangan sedikit meningkat. Deputi Gubernur Senior BI Miranda Swaray Goeltom mengatakan dalam beberapa pekan terakhir dana asing di SBI memang terus meningkat. Kondisi ekonomi Indonesia yang masih baik mendorong investor yang masih punya likuiditas lebih untuk masuk kembali mencari untung di Indonesia. “Memang kenaikannya tidak sebesar dulu,” katanya, kemarin (3/12). Deputi Gubernur BI Hartadi A Sarwono menambahi, dalam sepekan terakhir dana asing di SBI naik dari Rp 6,11 triliun menjadi Rp 6,54 triliun. Sebagai perbandingan, dana asing di SBI per pertengahan November hanya Rp 5,8 triliun. Itu merupakan nilai terendah hot money yang parkir di SBI.