KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aliran dana asing dari pasar surat utang negara (SUN) atau surat berharga negara (SBN) masih terus keluar. Data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) pada 26 September 2022 menunjukkan, total kepemilikan investor asing di SBN sebesar Rp 740,68 triliun. Sementara jika dilihat akhir Agustus 2022, jumlah kepemilikan asing di SBN masih sebesar Rp 759,51 triliun. Artinya, sampai 26 September, tercatat outflow sebesar Rp 18,83 triliun. Porsi kepemilikan investor asing di SBN pun juga turun dari akhir Agustus 2022 sebesar 15,24% menjadi 14,65% per 26 September 2022. Direktur & Chief Investment Officer Fixed Income Manulife Asset Management Indonesia Ezra Nazula mengatakan, keluarnya dana asing di pasar obligasi karena faktor seperti kenaikan suku bunga dan inflasi.
Dana Asing di SUN Berkurang, Ini Efeknya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aliran dana asing dari pasar surat utang negara (SUN) atau surat berharga negara (SBN) masih terus keluar. Data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) pada 26 September 2022 menunjukkan, total kepemilikan investor asing di SBN sebesar Rp 740,68 triliun. Sementara jika dilihat akhir Agustus 2022, jumlah kepemilikan asing di SBN masih sebesar Rp 759,51 triliun. Artinya, sampai 26 September, tercatat outflow sebesar Rp 18,83 triliun. Porsi kepemilikan investor asing di SBN pun juga turun dari akhir Agustus 2022 sebesar 15,24% menjadi 14,65% per 26 September 2022. Direktur & Chief Investment Officer Fixed Income Manulife Asset Management Indonesia Ezra Nazula mengatakan, keluarnya dana asing di pasar obligasi karena faktor seperti kenaikan suku bunga dan inflasi.