KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aliran dana modal asing masih terus masuk ke pasar keuangan dalam negeri pada pekan keempat bulan Juli 2023. Sejalan dengan masuknya dana asing ini membuat nilai tukar rupiah menguat. Dalam empat minggu terakhir, dana asing terus masuk ke pasar saham. Seperti
BBRI,
BMRI,
ICBP,
BBCA,
KLBF,
ISAT,
ASII,
ACES,
MAPI, dan
FILM. Head of Investment Information Mirae Asset Sekuritas Martha Christina, mengatakan alasan asing membeli saham-saham ini karena adanya kinerja yang tetap kuat dan positif pada kuartal II 2023.
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Emiten Teknologi dari Analis Berikut Ini “Secara umum, alasan asing membeli saham-saham ini karena ekspektasi kinerja yang tetap kuat dan positif untuk kuartal II 2023. Apalagi, ini menjalang rilis kinerja keuangan,” kata Martha kepada Kontan, Senin (24/7). Menurut dia, jika perseroan berhasil membukukan kinerja yang sesuai atau di atas ekspektasi, maka harga saham perseroan memiliki kemungkinan untuk bertahan. Begitupun untuk prospeknya, saham perbankan dan
consumer non cyclival akan tetap menjadi incaran. “Prospeknya tetap menarik dan menjanjikan pertumbuhan yang tinggi. Khususnya di perusahaan ukuran besar,” jelasnya.
Secara teknikal, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mencermati pergerakan IDX X Financial masih berpeluang menguat. Pada saham ASII, dalam jangka pendek dia memperkirakan adanya penguatan, namun dalam
timeframe yang lebih besar masih ada risiko penurunan. Pada saham BBCA masih tergolong
sideways dengan volume yang tidak begitu besar, untuk BBRI, dan BMRI, dia memperkirakan dalam jangka pendek masih terdapat kemungkinan menguat.
Baca Juga: Saatnya Menebak Perilaku Saham-Saham IPO Editor: Noverius Laoli