JAKARTA. Menyikapi besarnya peluang bisnis investasi energi, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menyiapkan dana investasi senilai Rp 1,78 triliun di tahun ini. Dana tersebut lebih besar 197% dari dana investasi pada tahun lalu yang mencapai Rp 600 miliar.Sekretaris Perusahaan WIKA, Natal Argawan menjelaskan, dari dana yang disiapkan itu, sekitar Rp 898 miliar akan digunakan untuk pengembangan usaha. "Lalu, sekitar Rp 213,6 miliar untuk akuisisi dan penyertaan nilai," kata Natal di Jakarta, Senin (7/1).Selain itu, Rp 192,9 miliar digunakan untuk investasi aset tetap. Natal juga mengungkapkan, dana investasi tersebut juga dialokasikan sebagai belanja modal anak-anak usaha dengan nilai mencapai Rp 475,5 miliar.Natal mengatakan, sebagian besar dana investasi digunakan ke bidang energi (power plant) yang memberikan kontribusi bagi laba WIKA. "Investasi melalui peluang bisnis di PLN. Kami mengincar sekitar 200 MW tiap tahun dari kebutuhan energi listrik sebanyak 5000 MW per tahun," tutur Natal.Saat ini pun, investasi WIKA di energi telah mencapai total kapasitas 200 MW. Rinciannya, 50 MW PLTD Bali, 60 MW PLTG Borang, 21 MW PLTD Rengat, 34 MW PLTD Ambon, dan 25 MW PLTG Rawa Minyak.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Dana investasi WIKA tahun ini Rp 1,78 triliun
JAKARTA. Menyikapi besarnya peluang bisnis investasi energi, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menyiapkan dana investasi senilai Rp 1,78 triliun di tahun ini. Dana tersebut lebih besar 197% dari dana investasi pada tahun lalu yang mencapai Rp 600 miliar.Sekretaris Perusahaan WIKA, Natal Argawan menjelaskan, dari dana yang disiapkan itu, sekitar Rp 898 miliar akan digunakan untuk pengembangan usaha. "Lalu, sekitar Rp 213,6 miliar untuk akuisisi dan penyertaan nilai," kata Natal di Jakarta, Senin (7/1).Selain itu, Rp 192,9 miliar digunakan untuk investasi aset tetap. Natal juga mengungkapkan, dana investasi tersebut juga dialokasikan sebagai belanja modal anak-anak usaha dengan nilai mencapai Rp 475,5 miliar.Natal mengatakan, sebagian besar dana investasi digunakan ke bidang energi (power plant) yang memberikan kontribusi bagi laba WIKA. "Investasi melalui peluang bisnis di PLN. Kami mengincar sekitar 200 MW tiap tahun dari kebutuhan energi listrik sebanyak 5000 MW per tahun," tutur Natal.Saat ini pun, investasi WIKA di energi telah mencapai total kapasitas 200 MW. Rinciannya, 50 MW PLTD Bali, 60 MW PLTG Borang, 21 MW PLTD Rengat, 34 MW PLTD Ambon, dan 25 MW PLTG Rawa Minyak.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News