JAKARTA. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS Ketenagakerjaan) terus memacu kinerja hingga akhir tahun. Pencapaian hingga saat ini sudah sesuai dengan harapan. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Elvyn G Masassya mengatakan, hingga sebelas bulan pertama tahun ini, BPJS Ketenagakerjaan mencatat iuran yang masuk sebanyak Rp 31,4 triliun dengan jumlah peserta 19,2 juta tenaga kerja. Adapun total dana kelolaan sebesar Rp 199,8 triliun. Aset perusahaan yang dulu bernama Jamsostek ini dibukukan sebesar Rp 207 triliun.
Dana kelolaan BPJS Ketenagakerjaan Rp 199,8 T
JAKARTA. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS Ketenagakerjaan) terus memacu kinerja hingga akhir tahun. Pencapaian hingga saat ini sudah sesuai dengan harapan. Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Elvyn G Masassya mengatakan, hingga sebelas bulan pertama tahun ini, BPJS Ketenagakerjaan mencatat iuran yang masuk sebanyak Rp 31,4 triliun dengan jumlah peserta 19,2 juta tenaga kerja. Adapun total dana kelolaan sebesar Rp 199,8 triliun. Aset perusahaan yang dulu bernama Jamsostek ini dibukukan sebesar Rp 207 triliun.