JAKARTA. Industri reksadana terkena imbas kusamnya pasar saham dan surat utang dalam negeri sepanjang September 2015. Berdasarkan data Infovesta Utama, jumlah dana kelolaan industri reksadana per September 2015 mencapai Rp 237,62 triliun, turun 3,26% ketimbang posisi bulan Agustus 2015 yang bertengger di Rp 245,64 triliun. Analis Infovesta Utama Praska Putrantyo menjelaskan, penurunan tersebut merupakan imbas dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang koreksi 6,34% pada periode sama. Kondisi tersebut turut memengaruhi dana kelolaan reksadana saham dan reksadana campuran yang masing-masing minus 6,06% dan minus 4,12%.
Dana kelolaan industri reksadana turun 3%
JAKARTA. Industri reksadana terkena imbas kusamnya pasar saham dan surat utang dalam negeri sepanjang September 2015. Berdasarkan data Infovesta Utama, jumlah dana kelolaan industri reksadana per September 2015 mencapai Rp 237,62 triliun, turun 3,26% ketimbang posisi bulan Agustus 2015 yang bertengger di Rp 245,64 triliun. Analis Infovesta Utama Praska Putrantyo menjelaskan, penurunan tersebut merupakan imbas dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang koreksi 6,34% pada periode sama. Kondisi tersebut turut memengaruhi dana kelolaan reksadana saham dan reksadana campuran yang masing-masing minus 6,06% dan minus 4,12%.