Dana Pensiun BTN kelola dana hampir Rp 2 triliun



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Pensiun PT Bank Tabungan Negara (BTN) mengelola dana hampir Rp 2 triliun di sepanjang Januari sampai April 2018. Perolehan aset tersebut berasal dari 4.500 karyawan yang mengikuti program dana pensiun BTN.

“Dibandingkan hingga April tahun lalu, total aset dana pensiun kami naik 14%,” kata Direktur Utama Dana Pensiun BTN Saut Pardede kepada Kontan.co.id, Jumat (18/5).

Perusahaan memproyeksikan pertumbuhan total aset dana kelola pensiun sekitar 13% hingga 15% sampai akhir tahun 2018. Namun, pertumbuhan itu bisa berubah, mempertimbangkan kondisi ekonomi nasional yang belum kondusif.


“Kami menargetkan pertumbuhan sekitar 13% hingga dengan 15%, tapi market sedang tidak kondusif karena penguatan mata uang dollar atas rupiah,” ungkap dia.

Sampai akhir tahun, Dapen BTN bakal fokus mengamati gerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), karena hal ini mempengaruhi dana pensiun yang diinvestasikan ke pasar saham.

Guna menghindari fluktuasi saham, BTN hanya menyisihkan porsi 10% dana pensiun ke saham. Sekitar 65% dinvestasikan di Surat Berharga Negara (SBN) dan obligasi, sedangkan sisanya ke properti dan kepemilikan anak perusahan.

“Ini untuk menghindari fluktuasi karena dana pensiun bersifat jangka panjang dan pasti,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia