KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak adanya pandemi, Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) mencatat penjualan produk turun secara drastis. Ini karena pemasaran ikut terhambat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Tak hanya itu, kebijakan Work From Home (WFH) turut mempengaruhi pemasaran produk DPLK. Namun seiring dengan adanya kebijakan new normal, Ketua Umum Perhimpunan DPLK Nur Hasan menyebutkan, produk dana pensiun dapat kembali di pasarkan. Meski begitu pihaknya menyadari penjualan produk secara otomatis tidak bisa berjalan normal. Sebab, sektor perekonomian baru di mulai setelah sebelumnya terhenti. Baca Juga: Terdampak corona, Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) berencana merevisi target
Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) optimistis menyambut new normal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejak adanya pandemi, Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) mencatat penjualan produk turun secara drastis. Ini karena pemasaran ikut terhambat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Tak hanya itu, kebijakan Work From Home (WFH) turut mempengaruhi pemasaran produk DPLK. Namun seiring dengan adanya kebijakan new normal, Ketua Umum Perhimpunan DPLK Nur Hasan menyebutkan, produk dana pensiun dapat kembali di pasarkan. Meski begitu pihaknya menyadari penjualan produk secara otomatis tidak bisa berjalan normal. Sebab, sektor perekonomian baru di mulai setelah sebelumnya terhenti. Baca Juga: Terdampak corona, Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) berencana merevisi target