KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) mengakui simpanan nasabah tajir tumbuh dua digit. General Manager Divisi Wealth Management BNI Henny Eugenia bilang pertumbuhan jumlah nasabah kaya di segmen Emerald Priority dengan minimal dana kelolaan Rp 5 miliar tumbuh 13% secara year on year (yoy) per April 2021. “Sedangkan jumlah nasabah di segmen Emerald Personal dengan minimal dana kelolaan Rp 500 juta tumbuh 12 % Yoy per April 2021. Sementara, untuk pertumbuhan dana kelolaan atau asset under management (AUM) di kedua segmen ini cukup seimbang dimana dana bertumbuh sebesar 12% secara yoy baik di segmen Rp 500 juta maupun Rp 5 miliar,” ujar Henny kepada Kontan.co.id pada Senin (14/6). BNI melihat, potensi pertumbuhan dana nasabah kaya masih akan positif ke depannya lantaran saat ini investasi untuk bisnis belum bisa berjalan secara maksimal. Sehingga nasabah cenderung memarkir dananya di bank dan tentunya dengan kondisi saat ini nasabah akan memilih bank dengan posisi yang solid.
Dana simpanan nasabah di atas Rp 5 miliar di BNI tumbuh 12% yoy per April 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) mengakui simpanan nasabah tajir tumbuh dua digit. General Manager Divisi Wealth Management BNI Henny Eugenia bilang pertumbuhan jumlah nasabah kaya di segmen Emerald Priority dengan minimal dana kelolaan Rp 5 miliar tumbuh 13% secara year on year (yoy) per April 2021. “Sedangkan jumlah nasabah di segmen Emerald Personal dengan minimal dana kelolaan Rp 500 juta tumbuh 12 % Yoy per April 2021. Sementara, untuk pertumbuhan dana kelolaan atau asset under management (AUM) di kedua segmen ini cukup seimbang dimana dana bertumbuh sebesar 12% secara yoy baik di segmen Rp 500 juta maupun Rp 5 miliar,” ujar Henny kepada Kontan.co.id pada Senin (14/6). BNI melihat, potensi pertumbuhan dana nasabah kaya masih akan positif ke depannya lantaran saat ini investasi untuk bisnis belum bisa berjalan secara maksimal. Sehingga nasabah cenderung memarkir dananya di bank dan tentunya dengan kondisi saat ini nasabah akan memilih bank dengan posisi yang solid.