KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wabah corona (Covid-19) memukul ekonomi negara-negara di dunia sehingga mengalami pertumbuhan ekonomi negatif bahkan cukup dalam. Tak terkecuali juga Indonesia. Berdasarkan data Kementerian Keuangan, pandemi Covid-19 membuat beberapa negara-negara G-20 mengucurkan stimulus dengan total lebih dari US$ 8 triliun atau lebih dari 10% dari PDB dunia. Misalnya saja Jerman, salah satu negara dengan tingkat ekonomi cukup besar ini mengalokasikan stimulus hingga sekitar 19,3% dari PDB. Kemudian Jepang, yang merupakan salah satu kekuatan ekonomi cukup penting baik di regional maupun global mengucurkan stimulus hingga 18,2% dari PDB.
Baca Juga: Resesi di kuartal III, Menko Airlangga sebut: ekonomi negara lain turun lebih dalam Staf khusus Kementerian Keuangan, Yustinus Prastowo mengatakan, pemerintah bahkan tak pernah membayangkan bisa mengalokasikan anggaran sebesar Rp 695,2 triliun untuk program pemulihan ekonomi nasional. “Kita malah tak pernah membayangkan bisa mengalokasikan sebesar ini. Kebutuhan yang sangat dinamis dan bisa dipenuhi lewat burden sharing dengan Bank Indonesia (BI),” jelas Yustinus saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (12/8).