KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech peer to peer (P2P) lending Danamart (PT Dana Aguna Nusantara) menyalurkan pinjaman sebesar Rp 2 miliar untuk pembangunan bandara Kulon Progo. Pinjaman tersebut diberikan kepada salah satu sub kontraktor resmi BUMN yang bernama PT Krisma Watu Land. Pinjaman ini bakal digunakan untuk modal kerja pengerjaan salah satu bagian konstruksi penunjang bandara. Menurut CEO Danamart Patrick Gunadi, PT Krisma Watu Land memilih produk invoice financing (pembiayaan faktur). Layanan ini adalah pembiayaan usaha dengan faktur sebagai jaminan. Dengan begitu, menurut Patrick, peminjam memperoleh kelancaran operasional dan pengembangan usaha.
Danamart salurkan pinjaman ke kontraktor bandara Kulon Progo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fintech peer to peer (P2P) lending Danamart (PT Dana Aguna Nusantara) menyalurkan pinjaman sebesar Rp 2 miliar untuk pembangunan bandara Kulon Progo. Pinjaman tersebut diberikan kepada salah satu sub kontraktor resmi BUMN yang bernama PT Krisma Watu Land. Pinjaman ini bakal digunakan untuk modal kerja pengerjaan salah satu bagian konstruksi penunjang bandara. Menurut CEO Danamart Patrick Gunadi, PT Krisma Watu Land memilih produk invoice financing (pembiayaan faktur). Layanan ini adalah pembiayaan usaha dengan faktur sebagai jaminan. Dengan begitu, menurut Patrick, peminjam memperoleh kelancaran operasional dan pengembangan usaha.