Danamon Pacu Transaksi Digital, D-Bank PRO Tumbuh 35% hingga September 2025



KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Bank Danamon Indonesia Tbk mencatatkan kinerja positif pada transaksi digital di tengah tren perlambatan industri perbankan.

Hingga 30 September 2025, Danamon membukukan pertumbuhan jumlah transaksi melalui aplikasi D-Bank PRO sebesar 35% secara tahunan (year on year/YoY), dengan nilai transaksi meningkat 30% YoY.

Chief Digital Officer PT Bank Danamon Indonesia Tbk Andreas Kurniawan mengatakan, capaian tersebut ditopang oleh investasi berkelanjutan Danamon dalam penguatan infrastruktur teknologi informasi (TI) dan sistem digital yang aman, baik untuk nasabah ritel maupun korporasi.


Baca Juga: Skema Cicilan Tadpole Dinilai Merugikan Konsumen

“Penguatan fondasi bisnis melalui infrastruktur digital menjadi prioritas strategis Danamon, termasuk pengembangan D-Bank PRO untuk nasabah individu serta Danamon Cash Connect untuk nasabah korporasi,” ujar Andreas kepada Kontan.co.id Kamis (18/12/2025).

Tak hanya di segmen ritel, transaksi digital nasabah korporasi juga menunjukkan tren pertumbuhan.

Pada periode yang sama, nilai transaksi melalui Danamon Cash Connect (DCC) tumbuh 20% YoY, seiring meningkatnya kebutuhan nasabah korporasi dan usaha kecil menengah (UKM) terhadap layanan transaksi digital yang efisien dan terintegrasi.

Untuk mendukung pertumbuhan tersebut, Danamon terus melakukan pembaruan pada platform digitalnya.

Terbaru, D-Bank PRO dilengkapi sejumlah fitur baru, antara lain layanan live chat, Dashboard 360 derajat yang merangkum seluruh produk dan aset keuangan nasabah, transaksi valuta asing 24 jam, serta QRIS lintas negara di Singapura, Malaysia, Thailand, dan Jepang.

Baca Juga: BTN Gandeng PPATK Gelar Program Renovasi Rumah Rakyat

Aplikasi ini juga telah mendukung QRIS dengan sumber dana kartu kredit Danamon, pembelian produk asuransi, serta pengaturan kartu debit dan kartu kredit secara menyeluruh.

“D-Bank PRO kini menjadi pusat touch point seluruh aktivitas nasabah ritel Danamon, mulai dari proses onboarding hingga akses ke berbagai solusi finansial dalam satu aplikasi,” jelas Andreas.

Sementara itu, untuk segmen korporasi, Danamon terus mengembangkan Danamon Cash Connect dengan fokus pada transaksi domestik, remitansi, serta penguatan layanan financial supply chain.

Peningkatan kapasitas layanan dan penyederhanaan proses pembayaran diharapkan mampu meningkatkan kecepatan, stabilitas, dan kenyamanan transaksi nasabah korporasi.

Ke depan, Danamon menargetkan pertumbuhan volume dan nilai transaksi digital yang tetap positif dan berkelanjutan. Katalis pertumbuhan akan berasal dari peluncuran inovasi dan solusi perbankan baru, baik melalui D-Bank PRO maupun DCC, guna meningkatkan kualitas layanan perbankan digital bagi nasabah dan calon nasabah.

Selanjutnya: Skema Cicilan Tadpole Dinilai Merugikan Konsumen

Menarik Dibaca: Promo Trans Snow World Bekasi & Serpong sampai 19 Desember, Beli 2 Tiket Lebih Hemat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News