JAKARTA. Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset Danareksa Bank Tabungan Negara 04 (KIK EBA DBTN04) resmi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia. Total penerbitan instrumen investasi ini sebesar Rp 1 triliun. Direktur Utama PT Bank BTN, Maryono bilang, KIK EBA ini merupakan produk BTN keenam. DBTN04 memiliki underlying asset 34.452 rekening tagihan kredit pemilikan rumah (KPR). Aset portofolio tagihan KPR yang disekuritisasi ini diseleksi berdasarkan kriteria. Hal ini untuk menjamin kualitas aset yang disekuritisasi, sehingga bisa menghasilkan EBA dengan rating AAA dari Pefindo. "KIK EBA merupakan instrumen investasi jangka menengah hingga jangka panjang dengan imbal hasil menarik dan risiko minimal," kata Maryono, Senin (23/12).
Danareksa mencatatkan KIK EBA BTN berkupon tinggi
JAKARTA. Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset Danareksa Bank Tabungan Negara 04 (KIK EBA DBTN04) resmi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia. Total penerbitan instrumen investasi ini sebesar Rp 1 triliun. Direktur Utama PT Bank BTN, Maryono bilang, KIK EBA ini merupakan produk BTN keenam. DBTN04 memiliki underlying asset 34.452 rekening tagihan kredit pemilikan rumah (KPR). Aset portofolio tagihan KPR yang disekuritisasi ini diseleksi berdasarkan kriteria. Hal ini untuk menjamin kualitas aset yang disekuritisasi, sehingga bisa menghasilkan EBA dengan rating AAA dari Pefindo. "KIK EBA merupakan instrumen investasi jangka menengah hingga jangka panjang dengan imbal hasil menarik dan risiko minimal," kata Maryono, Senin (23/12).