JAKARTA. PT Charoen Pokphan Indonesia Tbk (CPIN) baru saja memperoleh fasilitas pinjaman dari 15 lembaga keuangan. Nilai pinjaman tersebut setara dengan US$ 400 juta dan akan digunakan untuk kebutuhan ekspansi perseroan. "Pinjaman ini sesuai dengan rencana bisnis kami, meningkatkan kapasitas produksi 10% setiap tahun," kata Direktur CPIN, Ong Mei Sian, (20/11). Hingga saat ini, CPIN memiliki kapasitas pakan ternak sebanyak 5 juta ton per tahun. Sedangkan kapasitas produksi makanan olahan sebesar 150.000 ton per tahun. Dengan menggunakan target kenaikan 10%, berarti tahun depan CPIN memiliki kapasitas produksi baik untuk pakan ternak dan makanan olahan masing-masing 5,5 juta ton per tahun dan 165.000 ton per tahun.
Dapat guyuran utang, CPIN genjot produksi
JAKARTA. PT Charoen Pokphan Indonesia Tbk (CPIN) baru saja memperoleh fasilitas pinjaman dari 15 lembaga keuangan. Nilai pinjaman tersebut setara dengan US$ 400 juta dan akan digunakan untuk kebutuhan ekspansi perseroan. "Pinjaman ini sesuai dengan rencana bisnis kami, meningkatkan kapasitas produksi 10% setiap tahun," kata Direktur CPIN, Ong Mei Sian, (20/11). Hingga saat ini, CPIN memiliki kapasitas pakan ternak sebanyak 5 juta ton per tahun. Sedangkan kapasitas produksi makanan olahan sebesar 150.000 ton per tahun. Dengan menggunakan target kenaikan 10%, berarti tahun depan CPIN memiliki kapasitas produksi baik untuk pakan ternak dan makanan olahan masing-masing 5,5 juta ton per tahun dan 165.000 ton per tahun.