KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN, anggota indeks Kompas100) telah direstui pemegang saham untuk melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu atau private placement. Hal itu merupakan keputusan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) MNCN, Senin (24/6). Komisaris Utama MNCN Hary Tanoesudibjo mengatakan, keputusan itu diambil berdasarkan keputusan dari pemegang saham independen. "Tadi sudah diputuskan, kami akan menambah 8% saham yang sudah ditempatkan sekarang sebanyak 2,1 miliar saham," katanya usai RUPSLB. MNCN menargetkan aksi private placement ini bisa dilakukan di harga Rp 1.600-2.000 per saham.
Dus, setidaknya MNCN menargetkan bisa mendapatkan dana hingga Rp 2,1 triliun dari aksi korporasi ini. Hasil private placement itu untuk memberikan nilai tambah perusahaan dan memperkuat struktur permodalan. Dana penambahan modal ini akan digunakan untuk menurunkan utang, sehinggga rasio utang terhadap ekuitas perseroan menjadi turun dan dapat melakukan kegiatan usaha lainnya. Sebab, Hary bilang, MNCN ini sudah tidak perlu lagi untuk belanja modal (capital expenditure/capex).