Dari 5 Lini Bisnis FIF, Kontribusi FIFASTRA Terbesar Per Kuartal III-2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Federal International Finance (FIF) mengungkapkan bahwa layanan pembiayaan sepeda motor Honda masih memberikan kontribusi terbesar pada bisnis FIF. FIF menyalurkan pembiayaan Rp 34,1 triliun hingga kuartal III 2024. 

FIF memiliki lima lini bisnis, yakni FIFASTRA, SPEKTRA, DANASTRA, FINATRA, dan AMITRA. Direktur FIF Valentina Chai menyampaikan FIFASTRA yang menyediakan layanan pembiayaan sepeda motor Honda meraih penyaluran pembiayaan sebesar Rp 22,3 triliun per kuartal III-2024.

"Nilai itu meningkat 10,2%, dibandingkan periode sama tahun lalu," ungkap Valentina dalam siaran pers, Rabu (23/10).


FIFASTRA membukukan peningkatan jumlah unit yang dibiayai mencapai 1,3 juta unit atau naik 5,8% secara Year on Year (YoY) per kuartal III-2024.

DANASTRA yang menyediakan layanan pembiayaan multiguna menyalurkan pembiayaan mencapai Rp 10,3 triliun per kuartal III-2024. Nilai itu naik sebesar 3,1%, dibandingkan periode sama tahun lalu. Namun, secara unit yang dibiayai mengalami penurunan sebesar 2,6% YoY menjadi 1,04 juta unit per kuartal III-2024.

Baca Juga: Catat Kenaikan 8,8% per Kuartal III, Laba Bersih Tembus Rp 3,3 Triliun

Sementara itu, FINATRA yang menawarkan pembiayaan mikroproduktif bagi UMKM membukukan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 727 miliar hingga kuartal III-2024. Nilai itu mengalami penurunan sebesar 13,5% secara YoY. Penyebabnya karena persaingan dari perbankan yang juga menjadi tantangan utama.

Untuk AMITRA yang menyediakan pembiayaan syariah untuk umrah dan haji reguler, Valentina menyebut lini bisnis itu mencatatkan peningkatan penyaluran pembiayaan sebesar 12,2% YoY menjadi Rp 416 miliar per kuartal III-2024. Ditopang peningkatan jumlah unit yang dibiayai sebesar 4,3% YoY hingga kuartal III-2024.

SPEKTRA yang menyediakan layanan pembiayaan alat elektronik, gadget, dan perabot rumah tangga membukukan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 315 miliar. Nilai pembiayaan ini turun sebesar 9,7%, dibandingkan periode sama tahun lalu.

"Akibat dominasi tren pembelian secara online," ujar Valentina.

Baca Juga: Kredit Sepeda Motor Masih Menderu Walau Pasar Lesu

Valentina menyebut lima lini bisnis itu menopang kinerja pembiayaan perusahaan secara keseluruhan. Adapun FIF berhasil meraih laba bersih sebesar Rp 3,3 triliun hingga kuartal III-2024. Angka itu menunjukkan kenaikan sebesar 8,8%, dibandingkan periode sama pada 2023 dengan laba bersih sebesar Rp 3 triliun.

FIF menyalurkan pembiayaan Rp 34,1 triliun hingga kuartal III 2024. Nilai itu meningkat 7,1%, dibandingkan periode sama tahun lalu.

Valentina menerangkan peningkatan itu juga selaras dengan kenaikan jumlah unit yang dibiayai, yakni mencapai 2,4 juta unit atau naik 1,4% secara Year on Year (YoY). FIF membukukan peningkatan Net-Service Asset (NSA) sebesar 14,6% (YoY) menjadi Rp 44,9 triliun hingga kuartal III-2024. Selain itu, FIF juga mencatatkan rasio Non Performing Finance (NPF) di level 0,02% per kuartal III-2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati