JAKARTA. Perdagangan di lantai Bursa Efek Jakarta (BEI) hari ini tidaklah menggembirakan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang diperdagangkan di Jakarta harus terseok-seok sejak sesi pertama hingga kedua. Sentimen negatif rupanya menyandung langkah IHSG untuk melangkah ke level yang lebih tinggi, setidaknya kembali pada level penutupan kemarin, yaitu 1.350. Toh, hingga perdagangan ditutup, saham-saham di BEI belum mampu menceburkan diri ke zona hijau; seolah BEI kompak dengan bursa regional yang memilih untuk berkubang di zona merah. Nikkei 225 menutup perdagangannya lebih mini 2,31% atau menyusut 191,06 poin menjadi 8.065,79. Sementara Hang Seng Hong Kong juga menciut 2,85% menjadi 12.959,77 dan Strait Times Singapura membukukan penurunan sebesar 1,66% menjadi 1.718,05.
Dari Awal Hingga Akhir, IHSG Terseok-Seok di Zona Merah
JAKARTA. Perdagangan di lantai Bursa Efek Jakarta (BEI) hari ini tidaklah menggembirakan. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang diperdagangkan di Jakarta harus terseok-seok sejak sesi pertama hingga kedua. Sentimen negatif rupanya menyandung langkah IHSG untuk melangkah ke level yang lebih tinggi, setidaknya kembali pada level penutupan kemarin, yaitu 1.350. Toh, hingga perdagangan ditutup, saham-saham di BEI belum mampu menceburkan diri ke zona hijau; seolah BEI kompak dengan bursa regional yang memilih untuk berkubang di zona merah. Nikkei 225 menutup perdagangannya lebih mini 2,31% atau menyusut 191,06 poin menjadi 8.065,79. Sementara Hang Seng Hong Kong juga menciut 2,85% menjadi 12.959,77 dan Strait Times Singapura membukukan penurunan sebesar 1,66% menjadi 1.718,05.