KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertarungan antara Jake Paul dan Mike Tyson telah menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar tinju. Digelar di AT&T Stadium, Arlington, Texas, pada Jumat malam, laga ini mempertemukan dua nama besar dari generasi yang berbeda: Paul, mantan bintang Disney Channel yang kini berusia 27 tahun, dan Tyson, legenda tinju berusia 58 tahun.
Hasil Pertandingan: Jake Paul Unggul
Jake Paul keluar sebagai pemenang berdasarkan akumulasi poin. Namun, kemenangan tersebut tidak menjadi akhir dari perhatian terhadap pertandingan ini.
Baca Juga: Jake Paul vs Mike Tyson: Duel Kontroversial yang Mengguncang Dunia Tinju Kedua petinju menerima penangguhan dari Komisi Perizinan dan Regulasi Texas, bukan karena pelanggaran aturan, tetapi karena aturan pemulihan pasca-pertarungan yang berlaku. Menurut kebijakan Komisi Perizinan dan Regulasi Texas, setiap petinju yang berlaga harus menjalani masa istirahat minimum tujuh hari setelah pertandingan. Selain itu, aturan tersebut menetapkan tambahan tiga hari istirahat untuk setiap ronde yang dilalui. Dengan total delapan ronde pada Jumat malam, Paul dan Tyson kemungkinan akan menjalani penangguhan hingga 24 hari.
Pernyataan Tyson Setelah Kekalahan
Meskipun mengalami kekalahan, Mike Tyson memberikan pujian kepada Jake Paul. Ia menyebut lawannya sebagai "petarung yang baik" dan merasa puas dengan apa yang telah ia lakukan di atas ring. Tyson juga menegaskan bahwa kekalahan ini bukanlah akhir dari kariernya di dunia tinju. "Saya tidak membuktikan apa pun kepada siapa pun, hanya kepada diri saya sendiri," ujar Tyson dikutip dari
unilad.com. "Saya bukan tipe orang yang bertarung untuk menyenangkan dunia. Saya senang dengan apa yang saya capai," tambahnya. Ketika ditanya tentang kemungkinan kembali bertarung, Tyson menjawab,
"Saya tidak tahu. Itu tergantung pada situasinya." Baca Juga: Jake Paul Mengalahkan Mike Tyson dengan Keputusan Mutlak, Simak Jalannya Pertarungan Komentar Jake Paul: Menghormati Legenda
Jake Paul, yang selama ini dikenal dengan gaya bicara penuh percaya diri, menyatakan bahwa bertarung melawan Tyson adalah suatu kehormatan. Ia juga menambahkan bahwa dirinya merasa terhormat untuk berada satu ring dengan sosok yang ia sebut sebagai "ikon." Namun, Paul mengakui bahwa ia sengaja menahan kekuatannya di ronde-ronde akhir untuk menghindari risiko mencederai Tyson. "Saya takut dia akan melukai saya, dan saya hanya mencoba melukainya," kata Paul. "Saya ingin memberikan tontonan yang menarik bagi para penggemar, tetapi saya tidak ingin menyakitinya" terangnya.
Reaksi Penggemar dan Masa Depan Kedua Petinju
Pertarungan ini mendapat tanggapan luas dari para penggemar, yang memuji keberanian Tyson untuk kembali ke ring melawan lawan yang jauh lebih muda.
Baca Juga: Jake Paul Kalahkan Mike Tyson dalam Duel Tinju Antargenerasi di Texas Di sisi lain, kemenangan Paul memperkuat reputasinya sebagai petinju serius meskipun berasal dari latar belakang yang tidak konvensional. Baik Paul maupun Tyson tidak memberikan indikasi bahwa mereka akan pensiun dari tinju. Dengan jeda waktu pemulihan yang diberikan, keduanya memiliki waktu untuk merencanakan langkah berikutnya dalam karier mereka.
Editor: Handoyo .
