Data China positif, Wall Street menghijau



NEW YORK. Bursa saham Amerika Serikat (AS) alias Wall Street memperpanjang kenaikan setelah data ekonomi China dilaporkan membaik. Selain itu, bursa AS juga merespons meredanya ketegangan krisis Suriah .

Indeks The Standard & Poor 500 naik 0,5% menjadi 1.679,91 pada pukul 09:48 waktu New York  hari ini, Selasa (10/9). Indeks ini sudah menguat enam hari secara berturut-turut, kenaikan terbesar sejak 15 Juli.  Indeks Dow Jones naik 76,55 poin, atau menguat 0,5% menjadi 15.139,67.

Saham yang naik diantaranya adalah; Goldman Sachs Group Inc, Visa Inc dan Nike Inc yang melonjak naik 1,9%. Sementara itu, Apple Inc turun 0,8% sebelum perusahaan teknologi terbesar dunia itu memperkenalkan model iPhone barunya bulan September ini.


"Kabar dari Suriah positif dan kami memiliki data ekonomi yang layak dari China," Gary Flam , manajer portofolio di Bel Air Investment Advisors LLC di Los Angeles kepada Bloomberg.

Sebagaimana diketahui, angka produksi industri di China naik 10,4% di bulan Agustus dibandingkan waktu yang sama tahun lalu. Data dari Biro Statistik Nasional China itu menyebutkan, angka penjualan ritel China juga naik 13,4%, yang melampaui perkiraan ekonom.

Rencananya, Presiden Barack Obama akan memberikan keterangannya terkait rencana penyerangan ke Suriah. Obama dijadwalkan akan berpidato pukul 21:00 waktu Washington. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri