Data ekonomi AS positif, rupiah terkoreksi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data tenaga kerja dan neraca perdagangan AS yang positif membuat dollar menguat dan melemahkan rupiah pada perdagangan, Kamis (7/2).

Mengutip Bloomberg di pasar spot, rupiah tercatat melemah 0,38% ke Rp 13.973 per dollar AS. Sementara pada kurs tengah Bank Indonesia, rupiah juga bergerak melemah 0,22% ke Rp 13.978 per dollar AS.

Analis Monex Investindo Futures, Ahmad Yudiawan mengatakan dollar AS hari ini menguat dan membuat rupiah melemah karena data ekonomi di AS positif. Pekan lalu data non farm employment change AS periode Januari naik menjadi 304.000 dari data sebelumnya di 222.000.


Selain itu data neraca perdagangan AS atau trade balance yang dirilis Rabu (6/2) juga tercatat positif karena defisit AS berkurang 11,5% menjadi US$ 49,3 juta.

Sementara, Yudi menilai semalam pidato The Fed juga tidak membawa pengaruh yang signifikan pada dollar AS, karena tidak membicarakan kebijakan yang hendak diambil.

"Rupiah tertekan karena penguatan dollar AS seiring dengan positifnya data dari AS," kata Yudi, Kamis (7/2).

Selanjutnya, Yudi memproyeksikan pergerakan rupiah di perdagangan Jumat (8/2) masih berpotensi menguat terhadap dollar AS.

Yudi memperkirakan besok pergerakan perdagangan rupiah akan terjadi di rentang Rp 13.850 per dollar AS hingga Rp 14.120 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi